Shin Tae-yong dan Jajaran Pelatih Timnas Belum Terima Gaji, PSSI : Saat ini Belum Ada Pendapatan

TRIBUNJOGJA.COM - Pelaksana tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengakui bahwa ada keterlambatan gaji kepada tim pelatih timnas Indonesia.

Saat dihubungi awak media, Yunus Nusi membeberkan apa penyebab yang membuat PSSI belum juga membayar gaji ke tim pelatih timnas Indonesia.

Kabar PSSI belum membayar gaji pada bulan April disampaikan secara langsung oleh asisten pelatih timnas Indonesia, Nova Arianto.

• PSSI Desak FIFA untuk Segera Tentukan Stadion Venue Piala Dunia U-20 2021

• PSSI Masih Tunggu Keputusan Pemerintah Terkait Nasib Kelanjutan Kompetisi

Nova Arianto sebelumnya mengaku PSSI akan membayar gaji pada 5 Mei 2020.

Nova Arianto menyadari mungkin saja keterlambatan pembayaran gaji itu karena masalah pandemi virus corona di Indonesia.

Selain Nova Arianto, PSSI juga kabarnya telat membayar gaji pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong dan rekan-rekanya asal Korea Selatan.

Yunus Nusi mengakui memang ada keterlambatan gaji ke tim pelatih timnas Indonesia.

Pria yang juga menjabat sebagai Exco PSSI itu mengatakan federasi sepak bola Indonesia tersebut sedang krisis keuangan.

“Saat ini PSSI lagi belum ada pendapatan,” kata Yunus Nusi.

“Jadi, bagian keuangan sedang mengatur tentang penggunaan dana, mana yang prioritas mana yang tidak. Sehingga semua bisa berjalan lancar," ucap Yunus Nusi menambahkan.

• Nasib Piala Dunia U-20 2021, Menpora dan PSSI Masih Tunggu Kepastian dari Pemerintah

• Cerita Shin Tae-yong Jalani Karantina Mandiri di Korsel, Habiskan Waktu Nonton Drama Korea Favorit

Yunus Nusi melanjutkan, PSSI akan segera melakukan pembayaran gaji ke tim pelatih timnas Indonesia.

PSSI juga dikabarkan tengah menunggu bantuan dana dari FIFA.

Ya, FIFA kabarnya siap mengeluarkan uang simpanan untuk dipakai para anggotanya termasuk PSSI.

Uang tersebut diharapkan bisa mengatur ekonomi PSSI di tengah pandemi virus corona.

"Ketua Umum PSSI (Moch Iriawan) tetap berusaha agar semua proses pembayaran teratasi dengan baik," tutup Yunus Nusi. (*/bolasport)