Penganti Lautaro Martinez Jika Hengkang dari Inter ke Barcelona versi Moratti
Striker Inter Milan Lautaro Martinez tak henti-hentinya jadi bahan pembicaraan dam selalu dihubungkan dengan Barcelona
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com ITALIA - Striker Inter Milan Lautaro Martinez tak henti-hentinya jadi bahan pembicaraan dam selalu dihubungkan dengan Barcelona .
Berbagai spekulasi muncul dan berkembang di antara dua kubu klub, termasuk mantan orang penting Inter Milan ikut urun suara.
Inter Milan disebut harus mendatangkan pengganti jika Lautaro Martinez hengkang ke Barcelona.
Hal tersebut diungkapkan oleh mantan presiden Inter Milan, Massimo Moratti.
Menurut Moratti, Inter Milan seharusnya hanya bisa melepas Lautaro apabila mendapatkan satu di antara dua pemain ini, Lionel Messi atau Paulo Dybala.
"Lautaro pergi? Jika Messi adalah penggantinya, saya akan menerima langkah itu," ucap Moratti kepada Gazzeta dello Sport seperti dikutip dari Marca.
"Jika Messi tidak mungkin, (Paulo) Dybala juga akan menjadi pengganti yang baik untuk Lautaro," tutur dia menambahkan.
Sebelumnya, Moratti sempat berpendapat bahwa Messi bisa bergabung ke Inter Milan suatu saat nanti.

Selama menjabat sebagai Presiden Inter Milan, Moratti memang tidak pernah kehilangan harapan untuk memboyong sang peraih enam trofi Ballon d'Or itu dari Barcelona.
Harapan tersebut belum terwujud sampai ia meletakkan jabatannya sebagai orang nomor satu di Inter Milan pada Oktober 2014.
Optimisme sang mantan presiden kembali muncul setelah Inter Milan diakuisisi oleh pengusaha kaya asal China, Steven Zhang.
"Mengetahui keberanian Steven Zhang, dia pasti akan memikirkannya (merekrut Messi)," kata Moratti sambil tersenyum, seperti dikutip Tribunjogja.com dari kompas yang melansir Football Italia, Rabu (8/4/2020).
Kata Milito
Mantan penyerang Inter Milan, Diego Milito, bahkan merasa yakin Lautaro Martinez, akan mampu bermain dengan Lionel Messi di Barcelona.
Lautaro Martinez santer dikaitkan dengan Barcelona di sepanjang musim 2019-2020.
Penyerang Inter Milan itu memang menjadi buruan utama Barcelona pada bursa transfer musim panas 2020.
Performa apik yang ditunjukkan Lautaro Martinez bersama l Nerazzurri membuat Barcelona kepincut untuk segera mendapatkan jasanya.
Akan tetapi, pihak Inter Milan selalu menolak permintaan yang diajukan Barcelona dengan dalih masih membutuhkan jasa sang pemain pada musim 2020-2021.
Lautaro Martinez pun mendapat banyak saran untuk bertahan di Inter ketimbang pergi ke Barcelona.
Adapun Neymar juga sejak lama dikabarkan akan pulang ke Barcelona.
Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar, sudah memantapkan hati untuk kembali ke Barcelona dan dirinya siap menerima pemotongan gaji hingga 50 persen.
Neymar terus dikaitkan dengan kepulangannya ke Barcelona sejak musim panas 2019.
Pihak Barcelona juga telah menegaskan niat mereka untuk mendatangkan kembali Neymar.
Operasi pemulangan Neymar pun gencar dilakukan sang juara bertahan Liga Spanyol itu terutama menjelang dibukanya bursa transfer musim panas 2020.
Paris Saint-Germain (PSG) selaku klub pemilik bintang asal Brasil itu pun telah mematok harga senilai 200 juta euro (sekitar Rp 3,34 triliun) kepada Barcelona.
Namun, Barcelona merasa harga tersebut masih kemahalan dalam upaya mengangkut kembali Neymar ke Camp Nou.
Dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo, Neymar telah bertekad untuk kembali ke Spanyol dan bermain di bawah arahan pelatih Quique Setien.
Demi kembali berseragam El Barca, Neymar disebut-sebut siap untuk mengorbankan gajinya.
Neymar bahkan rela dipotong gajinya hingga 50 persen dari yang diterimanya selama bermain untuk Les Parisiens.
Neymar mendapat bayaran sebesar 682 ribu euro (sekitar Rp 11,2 miliar) per pekan dalam kontraknya bersama PSG.
Jika bersedia menerima pemotongan gaji hingga 50 persen di Barcelona, maka eks pemain Santos itu bakal mendapat bayaran 341 ribu euro per pekan.
(*/ Tribun Jogja /bolasport.com / kompas.com)