Menteri Agama Kembali Berpesan pada Masyarakat Agar Tak Mudik saat Pandemi Virus Corona
Menteri Agama Fachrul Razi terus berpesan pada masyarakat untuk mematuhi anjuran pemerintah agar tidak mudik
TRIBUNJOGJA.COM - Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi kembali berpesan kepada masyarakat Indonesia agar menggunakan akal sehat di tengah pandemi Covid-19 saat ini.
Fachrul Razi mengungkapkan hal tersebut terkait larangan mudik yang diterapken pemerintah guna mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
“Mungkin saat ini kita tidak dulu berbicara rumusan ibadah saja, tapi juga menggunakan akal sehat,” ujar Fachrul Razi dalam siaran Kementerian agama yang dilakukan secara daring, Kamis (30/4/2020).
Ramadan dikatakannya memang momen dimana umat Islam harus berlomba-lomba dalam meningkatkan ibadah dan menjalin silaturrahim dengan sanak keluarga.
Akan tetapi, ia meminta saat ini masyarakat menahan diri dan mematuhi pembatasan sosial, serta menggunakan akal sehat untuk melihat kondisi tidak hanya dari satu sisi.
“Dua hal ini memang bertentangan dengan bagaimana satu sisi memanfaatkan bulan Ramadan untuk meningkatkan ibadah, disisi lain juga ada pembatasan sosial. Kita juga diajarkan selain meningkatkan iman dan takwa juga menggunakan akal sehat,” ujar Fachrul Razi.
Menag mengatakan penyebaran wabah Covid-19 sangat menakutkan.
Virus tersebut dapat menyebar melalui beragam cara.
Orang yang sehat pun dapat membawa virus, sehingga membahayakan orang lain yang rentan terhadap penyakit termasuk sanak keluarga di kampung halaman.
“Pertama, jika kamu mudik, maka kamu sangat mungkin membawa virus dari kota ke kampung. Mungkin buat kita tidak menimbulkan apa-apa, karena daya tahan tubuh kuat. Tapi begitu kita pulang ke kampung, virus itu kita bawa dan kita bagi pada orang tua, saudara di kampung dan akhirnya menyebar,” jelas Fachrul Razi.
Bagi orang yang mudik pun harus melakukan karantina mandiri selama 2 minggu, sehingga akan menjadi sia-sia dan membebani keluarga yang ada di kampung halaman.
“Sudah jauh-jauh pulang, begitu sampai di kampung kita harus mengisolasi diri selama 2 minggu. Jadi juga membebani keluarga kita di kampung,” katanya.
“Sehingga, beberapa waktu lalu saya menggunakan tagline, ‘kalau anda sayang keluarga dan sayang orang tua di kampung, jangan mudik’. Maka kembali kita gunakan akal sehat,” ujar Fachrul Razi. (tribunnews)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pesan Menteri Agama Terkait Larangan Mudik: Gunakan Akal Sehat