Lifestyle
Tips Menjaga Tubuh Tetap Sehat dan Bugar Selama Puasa
Ahli gizi UGM, R Dwi Budiningsari membagikan sejumlah tips agar tubuh tetap sehat dan bugar selama menjalani puasa di saat pandemi Covid-19.
Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Ari Nugroho
TRUBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Menjalankan ibadah puasa di saat pandemi Covid-19 menjadi tantangan tersendiri bagi umat muslim.
Ahli gizi UGM, R Dwi Budiningsari membagikan sejumlah tips agar tubuh tetap sehat dan bugar selama menjalani puasa di saat pandemi Covid-19.
Ketua Prodi S1 Gizi Kesehatan FKKMK UGM ini mengungkapkan langkah awal yang harus dilakukan yakni memastikan kondisi kesehatan tubuh terlebih dahulu.
Orang sehat dianjurkan tetap berpuasa, sedangkan yang sakit dianjurkan berkonsultasi terlebih dulu ke dokter.
Selain itu, menjaga makan yang sehat dan seimbang sesuai dengan porsi isi piringku.
• Tiga Menu Berbuka Puasa Favorit dan Populer Bagi Umat Muslim di Indonesia
"Saat sahur dianjurkan untuk mengkonsumsi karbohidrat kompleks dan serat yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna diubah menjadi energi," ujarnya.
Dengan begitu energi yang dihasilkan akan bertahan lebih lama dan juga merasa kenyang lebih lama.
Contohnya seperti nasi merah, kentang, roti gandum, biji-bijian, kacang-kacangan, gandum, dan ubi.
Selain itu juga konsumsi sayuran hijau, brokoli, wortel, dan lainnya yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral.
Sementara untuk protein dapat dipenuhi dari hewani maupun nabati seperti ikan, telur, ayam, daging merah, tempe dan tahu.
Tak kalah penting mengkonsumsi buah-buahan, seperti semangka, pepaya, melon, jeruk, buah naga, dan lainnya.
Selanjutnya, menjaga asupan air putih 2 liter atau setara dengan 8-9 gelas sehari, diatur mulai dari buka hingga sahur.
“Batasi konsumsi gula jangan lebih dari 50 gram sehari atau setara dengan 4 sendok makan karena bisa memengaruhi sel imun untuk memerangi penyakit," kata dia.
• Buat Kolak Pisang Istimewa Buat Menu Buka Puasa Hari Pertama Ramadhan
Hindari konsumsi makanan dengan kandungan lemak trans tinggi dan kurangi makanan atau minuman yang mengandung karbohidrat sederhana, seperti makanan atau minuman yang terlalu manis.
Saat berbuka, Budiningsari menyarankan masyarakat untuk tidak mengkonsumsi terlalu banyak makanan.