Setelah Juventus Umumkan Dybala, Giliran AC Milan Kabarkan Paolo Maldini Positif Virus Corona
Direktur AC Milan Paolo Maldini dan putranya Danield inyatakan positif mengidap virus corona, demikian diumumkan Rossoneri.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
Juventus telah mengonfirmasi gelandang Prancis Blaise Matuidi telah dinyatakan positif corona virus.
Matuidi adalah Juve kedua yang didiagnosis dengan virus setelah Daniele Rugani dikonfirmasi sebagai kasus pertama di Rabu lalu.
Seperti Rugani, tes Matuidi positif meskipun pemain tidak mengalami gejala apa pun.
Namun, dia sudah berada dalam ruang isolasi sejak diagnosis rekan setimnya.
Sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Juve berbunyi: “Blaise Matuidi telah menjalani tes medis positi coronavirus-COVID-19."
“Pemain itu, sejak Rabu 11 Maret, telah berada diisolasi mandiri dan dia akan terus dipantau dan akan mengikuti protokol yang sama. Dia baik-baik saja dan tidak menunjukkan gejala. ”

Sepak bola di Italia ditangguhkan hingga 3 April karena pandemi, tetapi presiden Federasi Sepakbola Italia (FIGC) Gabriele Gravina tak yakin sepakbola disana bisa berjalan normal awal bulan depan.
UEFA mengumumkan akan merampungkan kompetisi klub Eropa dan Liga-liga domestik musim 2019-20 pada 30 Juni 2020.
Pengumuman itu itu ditandatangani oleh presiden UEFA Aleksander Ceferin, Ketua Asosiasi Klub Eropa Andrea Agnelli, presiden Liga Eropa Lars-Christer Olsson dan presiden FIFPro Eropa Bobby Barnes
“Komitmen untuk menyelesaikan semua kompetisi klub domestik dan Eropa musim paling lambat 30 Juni 2020,"dilansir Tribunjogja.com dari Fox Sports.
Pernyataan itu juga menjelaskan adanya kemungkinan fleksibilitas penjadwalan pertandingan domestik di slot tengah pekan dan pertandingan kompetisi klub UEFA di akhir pekan.
Juga disebutkan soal kemungkinan adanya adaptasi peraturan babak kualifikasi Liga Champions 2020-21 dan Liga Eropa.
Sehari sebelumnya, UEFA memang mempertimbangkan skema Liga Champions dan Liga Eropa dengan sistem satu leg pada perempat final dan semi final.
Langkah itu diambil tak terlepas dari wabah virus corona yang merebak di Eropa, dikutip Tribunjogja.com dari transfermarkt.
Surat kabar Spanyol AS, yang melansir laporan dari Inggris dan Perancis melaporkan, UEFA masih mengodok bagaimana menentukan pemenang Liga Champions pada di perempat final antara semifinalis.