Dua Kali Telan Kekalahan, Charis Yulianto Sebut Lini Belakang Arema FC Sangat Rapuh

TRIBUNJOGJA.COM - Penampilan Arema FC di laga perdana Liga 1 2020 kala melawan Tira Persikabo di Stadion Pakansari Bogor cukup menjanjikan.

Tampil di depan suporter tuan rumah, Arema FC sukses meraih kemenangan 2-0.

Rasa optimisme untuk menghadapi ketatnya persaingan Liga 1 2020 pun muncul.

Namun sayang, penampilan apik di laga perdana Liga 1 2020 tak berlanjut di dua laga selanjutnya.

Di laga kedua melawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Arema FC harus menerima kenyataan pahit setelah tumbang di depan publik sendiri dengan skor 1-2.

Awan gelap masih menaungi Arema FC di laga ketiga melawan PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Magelang.

Tampil di depan publik tuan rumah PSIS Semarang, Arema FC kembali menelan kekalahan 2-0.

Asisten pelatih Arema FC, Charis Yulianto, turut buka suara terkait kekalahan Singo Edan dalam dua laga terakhir Shopee Liga 1 2020.

Menurut Charis Yulianto, timnya masih menunjukan beberapa kelemahan timnya pada pekan-pekan awal Shopee Liga 1 2020.

Mantan pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini mengakui masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki oleh timnya.

• Hasil Tes Virus Corona Negatif, Dokter Persib Bandung Sarankan Tim Gelar Latihan Tertutup

• Kompetisi Liga 1 2020 Dihentikan Sementara, Ini Agenda Aji Santoso untuk Persebaya Surabaya

Namun, yang paling ia soroti adalah pertahanan Arema yang dinilainya sangat rapuh.

Sektor yang dikawal Bagas Adi Nugroho dan Matias Malvino ini harus menjadi perhatian serius pelatih Mario Gomez.

Pertahanan Arema di dua laga terakhir gampang sekali untuk dibongkar oleh lawan.

"Ya, lini belakang kami sangat rapuh," kata Charis Yulianto dikutip Bolasport.com dari SuperSkor.

Selain lini pertahanan, Charis juga mengungkapkan ada sedikit permasalahan di lini depan mereka.