Raffi Ahmad Divonis Mengidap Penyakit Hipertiroid Stadium 3

Raffi Ahmad Divonis Mengidap Penyakit Hipertiroid Stadium 3

TRIBUNJOGJA.COM - Raffi Ahmad akhirnya kembali ke Jakarta setelah 4 bulan liburan keliling dunia.

Sebelumnya, Raffi Ahmad mengumumkan dirinya vakum sementara di dunia hiburan karena penyakit yang dideritanya.

Ternyata Raffi Ahmad mengidap penyakit hipertiroid berada di kelenjar tiroid di leher.

Menurut dokter yang memeriksa Raffi Ahmad, penyakit hipertiroid Raffi Ahmadmencapai stadium 3.

Kesedihan tengah melanda pasangan selebriti, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.

Belum lama, Nagita Slavina mengalami keguguran di bulan pertama kehamilannya.

Nagita Slavina sempat menelpon Raffi Ahmad dan menangis semalaman karena keguguran.

Melalui vlog Youtube Rans Entertainment, Raffi Ahmad berusaha menenangkan dan memberi dukungan pada Nagita.

Selain kesedihan yang dialami istrinya, Raffi Ahmad juga divonis mengidap penyakit penyakit hipertiroid stadium 3.

Raffi Ahmad berjuang melawan penyakit di lehernya, berobat dan beristirahat total dengan liburan di luar negeri bersama keluarga.

Mengutip dari Grid.Health melalui kanal Youtube, 'ESGE Entertainment' pada Minggu (23/2/2020), Raffi Ahmad ternyata memiliki penyakit di leher dan berkaitan dengan suara.

Penyakit tersebut diungkap oleh dr. Dede Supriyatna, setelah Raffi Ahmad datang ke klinik akupuntur.

Raffi Ahmad divonis mengidap penyakit hipertiroid salah satu penyakit langka.

Mengutip dari Medicinenet.com, penyakit hipertiroid berada di kelenjar tiroid di leher.

Penyebab muncul penyakit ini karena stres, kelelahan, efek merokok, radiasi, efek obat, dan juga virus.

Penyakit yang berada di lehe ini berisiko untuk pita suara.

"Disana dijelaskan bahwa Raffi Ahmad terkena hipertiroid, jadi kerusakan pita suara," ungkap Dede.

Penyakit hipertiroid yang diderita oleh Raffi Ahmad telah masuk ke stadium tiga.

"Levelnya level tiga, itu kalau tidak diperbaiki sangat beresiko dengan kehilangan suara, sedangkan dia bekerja di dunia entertain itu kan keartisan, dia membutuhkan suara yang super power," tutur Dede.

Dede menjelaskan jika terlambat penanganan resiko dari hiperteroid adalah kehilangan suara.

Dede juga menjelaskan Raffi Ahmad butuh banyak istirahat untuk kesembuhan penyakitnya.

"Selama ini kan dia diforsir, enggak ada istirahat, tidur pun dia agak aja sulit, dia mungkin pulang kerumah, tidur sebentar, terus jam shooting," ungkap Dede.

Sementara itu di akun Youtube Aish padcast, Raffi Ahmad merasakan perubahan setelah 4 bulan liburan diluar negeri.

Raffi Ahmad juga menjelaskan dia ingin beristirahat selama 6 bulan untuk kesembuhan pita suara.

"Tadinya mau 6 bulan, kemarin kan gara-gara pita suara aku kan suruh istirahat," tutur Raffi.

"Sakitnya gue itu bukan sakit sebenernya, rezeki. Sekarang udah oke, udah sembuh." tambahnya.

Di kanal Youtube poadcast tersebut, Raffi Ahmad mengaku kondisi pita suaranya makin membaik.

Sepulang dari liburan Raffi Ahmad juga mulai bekerja sebagai presenter.

(Tribunjogja.com | Dwi Latifatul Fajri)