Rekomendasi Wisata Jogja Dekat Merapi, Murah Meriah Lengkap Dengan Harga Tiket

Gunung Merapi memang selalu mempesona. Sebagai salah satu gunung aktif di Indonesia, keberadaan gunung ini memberikan banyak rezeki pada masyarakat

Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM |
Stonehenge Cangkringan 

TRIBUNJOGJA.COM - Gunung Merapi memang selalu mempesona. Sebagai salah satu gunung aktif di Indonesia, keberadaan gunung ini memberikan banyak rezeki pada masyarakat sekitar

Hasil bumi dari Gunung Merapi bisa dijual dan menjadi berkah bagi penjual. Begitupula dengan keindahan alam sekitar Merapi yang bisa dijadikan wisata pendukung.

Nah, jika Anda pernah mencoba sensasi Jeep Merapi, tak ada salahnya untuk mampir ke sederet tempat di bawah ini.

Dimana saja tempat wisata dekat Merapi? Ini rangkuman Tribunjogja.com:

1. Agrowisata Bhumi Merapi

Spanduk larangan merokok di Agrowisata Bhumi Merapi sebagai bukti konsep Wisata Ramah Anak
Spanduk larangan merokok di Agrowisata Bhumi Merapi sebagai bukti konsep Wisata Ramah Anak (Tribunjogja/Alexander Ermando)

Ingin berwisata ke Gunung Merapi tapi bersama si kecil? Tak ada salahnya kan sesekali mengajak mereka mengenal alam dan menjelajahi kekayaan Gunung Merapi. Spot terbaik di kawasan tersebut adalah Agrowisata Bhumi Merapi. 

Di sini Anda dapat mengajak si kecil untuk mengenal alam dan mengajaknya untuk bercocok tanam,  berternak bahkan berkuda. Anda juga dapat mengabadikan momen di rumah Hobbit yang tersedia di sekitar situ.

Agrowisata Bhumi Merapi masih menyatu dengan alam dan keunikan wisatanya tergolong bersahabat untuk anak-anak. Jangan lupa untuk mencoba sensasi berkuda di arena ini.

Tenang, kuda di tempat ini jinak dan ditemani pemandu wisata sehingga Anda akan merasa aman dan tidak khawatir ketika melihat anak-anak menunggang kuda poni.

Tak hanya terkenal dengan ramah anak, baru-baru ini obyek wisata Bhumi Merapi menjadi perbincangan di media sosial. 

Sebab, destinasi wisata Sleman ini menyajikan spot berfoto seakan pengunjung sedang berada di Eropa dan berpose bak turis asing.

Saat pengunjung tiba di lokasi ini, Anda akan disambut langsung oleh lorong sempit dengan tembok berwarna-warni seakan-akan sedang berada di Italia atau Prancis.

Selanjutnya, Anda akan menemukan area kecil yang mirip dengan lorong kota London, Inggris. Dilanjut dengan bangunan serba kayu berhias bendera layaknya berada di Swedia.

Area berikutnya, pengunjung disambut dengan tembok bata coklat bersusun tinggi menyerupai bangunan di Roma.

Diakhir perjalanan sebagai penutup, pengunjung dibuat terpesona dengan bangunan serba putih mirip dengan Santorini sebagai destinasi populer di negara Yunani.

Tempat ini terletak di Jalan Kaliurang Km 20, Sawangan, Hargobinangun, Pakem Kabupaten Sleman. Anda juga akan dikenakan biaya sekitar Rp 10.000,-/orang.

 2. Museum Gunung Merapi (MGM)

Museum Gunung Merapi, Rabu (8/6/2016)
Museum Gunung Merapi, Rabu (8/6/2016) (Tribun Jogja/ Arfiansyah Panji Purnandaru)

Masyarakat Yogyakarta pasti tidak asing mendengar nama Gunung Merapi. Gunung api aktif yang menjulang tinggi nan gagah itu menyimpan sejumlah pengetahuan yang diabadikan di Museum Gunung Merapi (MGM).

Di MGM itu, pengunjung bisa melihat alat peraga yang berhubungan dengan gunung berapi. Adapula koleksi bebatuan dari gunung api yang ditampilkan di sebuah kota kaca, sehingga pengunjung bisa melihat karakter batu dengan jelas.

Ingin mengetahui lebih jelas tentang mitologi Merapi? MGM adalah tempatnya karena di salah satu sisi MGM dijelaskan mengenai sumbu imajiner yang membelah kota namun mengubungkan Laut Kidul, Parangkusumo - Panggung Krapyak - Kraton - Tugu Pal Putih dan Gunung Merapi.

Hanya dengan merogoh kocek sebesar Rp 5.000 saja, Anda sudah bisa belajar banyak tentang Gunung Merapi. Mau coba kesana? Datang saja ke Jalan Kaliurang Km 22, Hargobinangun, Pakem, Sleman. Buka setiap 08.00-15.30, Senin libur.

3. Museum Ullen Sentalu

Wisata ke Museum Ullen Sentalu, Mempelajari Budaya Jawa di Lereng Merapi
Wisata ke Museum Ullen Sentalu, Mempelajari Budaya Jawa di Lereng Merapi (instagram.com/ullensentalu)

Bagi Anda yang tertarik dengan seni dan budaya, tentu tempat ini akan menjadi lokasi yang wajib dikunjungi ketika berlibur ke Yogyakarta. Nama destinasi wisata ini adalah Museum Ullen Sentalu.

Ullen Sentalu menyimpan berbagai koleksi peninggalan budaya dan kehidupan bangsawan Jawa pada masa kerajaan Mataram. Nama Ullen Sentalu sendiri berasal dari kata Ulating Blencong Sejatine Tataraning Lumaku yang berarti Pelita Kehidupan Umat Manusia.

Museum Ullen Sentalu tak seperti museum pada umumnya, pengunjung akan diajak menjelajah museum secara berkelompok karena tidak diperkenankan menyusuri lokasi ini seorang diri. Nantinya, Anda akan di dampingi oleh pemandu yang menjelaskan sejarah mengenai benda-benda dan karakter Keraton Yogyakarta dan Solo.

Museum Ullen Sentalu ini buka setiap hati Selasa sampai Minggu dengan jam operasional pukul 09.00-16.00 WIB. Untuk harga tiket masuknya dipatok Rp 25.000 (Dewasa), Rp 15.000 (Anak-anak), Rp 50.000 (Turis Mancanegara Dewasa) dan Rp 25.000 (Turis Mancanegara Anak-anak).

4. Bukit Klangon

Bukit Klangon
Bukit Klangon (Tribun Jogja/Gilang Satmaka)

Sebagai salah satu gunung berapi aktif di Indonesia, keberadaan Gunung Merapi tak serta merta menjadi momok masyarakat. Justru, dari Merapi, banyak rezeki yang bisa dipetik. Tidak hanya dari Sumber Daya Alam (SDA)nya saja, tapi juga sektor pariwisata.

Di sekitar Gunung Merapi, tak sedikit spot yang dijadikan destinasi wisata kekinian. Ada wisata susur lereng Merapi menggunakan Jeep hingga museum yang mengabadikan momen saat gunung itu meletus.

Salah satu tempat wisata di lereng Merapi yang sedang hangat dibicarakan adalah Bukit Klangon. Bukit ini sebenarnya adalah gardu pandang Merapi. Tak heran, Anda bisa melihat gagahnya Merapi dari spot ini karena jaraknya hanya 4 km dari gardu pandang.

Bukit ini terletak di Kalitengah Lor, Glagaharjo, Kec. Cangkringan, Kabupaten Sleman, DIY. Hanya berjarak kurang lebih satu jam dari Kota Yogyakarta.

Sesampainya di sini, Anda akan disapa oleh suasana sejuk khas pegunungan dengan angin semilir yang menyegarkan. Sebaiknya, Anda datang di pagi hari agar bisa menikmati kehangatan matahari menerpa kulit dan menambah vitamin.

Karena menawarkan panorama alam yang hijau, tak jarang Anda akan mendengar cuitan burung-burung yang melintas. Ini mampu membuat Anda lupa dengan padatnya kota dan tekanan saat bekerja.

Bagi penyuka downhill, Anda bisa mencoba jalur yang mampu memacu adrenalin ini dengan panjang trek sekitar 20 km plus dengan tingkat elevasi start dan finish kurang lebih 300 meter. Dengan trek sepanjang ini, pesepeda bisa menempuh waktu sekitar 1.5 jam. 

Berapa harga yang harus dibayar untuk mendapat swafoto yang bagus di sini? Murah saja, Anda hanya perlu merogoh kocek untuk parkir, senilai Rp 2000-5000 untuk sepeda motor maupun mobil. Tak ada biaya masuk, alias gratis!

5. Wisata Jeep Merapi 

Jip untuk wisata Merapi
Jip untuk wisata Merapi (Tribun Jogja/Santo Ari)

Di sini, Anda bisa mencoba perjalanan di sekitar lereng Gunung Merapi dengan menggunakan mobil Jeep yang telah tersedia. Mendengarnya saja sudah seru bukan? 

Pasalnya, rute dari wisata ini tak melulu melewati jalan mulus. Justru, sebagian besar jalan yang dilewati Jeep adalah jalan berbatu penuh rintangan. Kondisi ini membuat siapapun yang menumpang mobil itu akan merasa ikut melompat seiring melajunya Jeep.

Tak heran, setiap hari libur atau akhir pekan, wisata ini banyak digandrungi pelancong, baik dari sebuah perusahaan maupun keluarga. Mereka ingin merasakan sensasi deg-degan saat menaiki Jeep dan melaju diatas jalan penuh batu.

Terkait cuaca, wisata ini memang sangat tergantung oleh cuaca. Bagi Anda yang ingin mencoba Jeep di saat musim hujan, sebaiknya Anda perhatikan lagi terlebih dahulu sebelum turun menjelajah. Jika pada malam sebelumnya terlihat mendung, sebaiknya Anda batalkan saja wisata itu karena tentu esok harinya akan turun hujan.

Namun, jika di hari sebelumnya telah hujan deras, maka di pagi hari setelahnya, cuaca akan relatif lebih baik dan bisa digunakan untuk berwisata. Tentu, Anda tidak mau jika wisata Anda terganggu akibat cuaca bukan? Sementara, Anda juga perlu membawa masker sebagai alat untuk menangkis debu yang berterbangan ketika Jeep melintas.

Rute yang ditempuh bermula dari Parkiran Tlogo Putri, Kalikuning, hingga bunker Kaliadem dan kembali lagi ke Kaliurang. Namun, jika Anda mengambil rute lebih panjang, bukan tidak mungkin Anda akan menyusuri petilasan Mbah Maridjan yang cukup tersohor itu.

harga menyewa Jeep di Merapi? Ini tergantung dari seberapa jauh Anda ingin menyusuri. Ada tiga paket yang bisa Anda pilih, mulai dari Short Trip, Medium Trip hingga Long Trip dengan merogoh kocek sebesar Rp 400 Ribu hingga Rp 550 Ribu. Tak hanya itu, Anda juga bisa menikmati trip untuk melihat sunrise seharga Rp 450 Ribu dengan durasi 2,5 jam dimulai pukul 04.30 pagi.

6. Bunker Kaliadem

Bunker Kaliadem
Bunker Kaliadem (ngetripkemana.com)

 Bunker atau tempat berlindung di bawah tanah, dulunya sempat difungsikan masyarakat sekitar untuk melindungi diri dari awan panas. Bunker Merapi tersebut sempat tertutup oleh timbunan material Gunung Merapi setebal empat meter selama tiga tahun. 

Ketika perjalanan menuju Bunker Merapi, pengunjung akan disajikan kisah-kisah pilu yang berkaitan dengan Bunker Kaliadem oleh sang pemandu wisata. Di Bunker Kaliadem tersebut terdapat pintu utama yang terbuat dari baja kurang lebih setebal 15cm. 

Pengunjung dapat mengabadikan momen di dpot foto yang telah disediakan, serta menikmati panorama Gunung Merapi secara dekat. 

7 .Museum Sisa Hartaku

Museum Sisa Hartaku merupakan tempat peninggalan barang-barang warga.
Museum Sisa Hartaku merupakan tempat peninggalan barang-barang warga. (travel.kompas.com)

Museum ini merupakan tempat peninggalan barang-barang warga yang tersisa pada saat meletusnya Gunung Merapi di tahun 2010 silam. Oleh karena itu, museum ini diberi nama museum Sisa Hartaku.

Disini pengunjung dapat melihat jam dinding yang terhenti di detik saat meletusnya gunung merapi. Tak hanya itu disini masih ada barang-barang peninggalan warga seperti ember, gelas dan berbagai peralatan rumah tangga lainnya.

Pada bagian depan, pengunjung dapat menemui kerangka hewan yang habis dilahap awan panas, serta kerangka motor-motor yang usang. Jika pengunjung melihat sekeliing, nantinya akan menemukan tulisan-tulisan yang mengingatkan tentang keganasan merapi dan kepedihan hati sang pemilik yang habis dalam hitungan detik.

Menuju museum SIsa Hartaku ini tak mudah. Pengunjung terlebh dahulu menyewa jeep yang sudah tersedia, karena jalurnya cukup ekstrim. 

8. Stonehenge Merapi

Stonehenge Cangkringan
Stonehenge Cangkringan (TRIBUNJOGJA.COM |)

Ingin berfoto di Stonehenge Inggris? Namun dana beum cukup? Sleman, DI Yogyakarta mempunyai replika Stonehenge yang terletak di Dusun Petung, Kepuharjo, Kabupaten Sleman. 

Stonehenge Merapi atau Stonehenge Cangkringan ini merupakan situs prasejarah peninggalan manusia purba pada zaman dulu. Batu-batu besar ini rumornya adalah bebatuan bekas erupsi besar saat 2010 silam. Keunikan dan bentuk batunyanya memikat wisatawan untuk berkunjung ke lokasi tersebut.

9. Merapi Park Yogyakarta

Merapi Park
Merapi Park (travelingyuk)

Berkeliling dunia bisa jadi impian banyak orang. Namun terkadang, budget juga yang menentukan. Apalagi di negara-negara dunia pertama yang memiliki mata uang lebih tinggi.

Tapi Anda tak perlu bersedih. Saat ini, di Yogyakarta sudah ada suatu tempat dimana Anda bisa mengelilingi sepuluh tempat wisata kenamaan di dunia tanpa harus berkunjung ke negaranya.

Destinasi wisata tenar itu berbentuk taman yang sangat rapi dan indah untuk dikunjungi. Di taman ini terdapat berbagai macam spot latar foto yang menarik.

Biasanya, wisatawan senang mengunjungi Merapi Park di pagi hari. Ini dikarenakan udara pagi di sekitar tempat itu masih terasa segar. Dengan begitu, paru-paru mendapat asupan udara pagi tanpa polusi.

Apa saja yang ada di Merapi Park? Saat ini, Merapi Park memiliki beberapa tempat yang bisa Anda kunjungi, yakni The World Landmarks, Kids Waterpark, dan Cowboy Town & Horse Riding. Ketiga wahana ini makin seru dengan kehadiran 12 landmarks.

12 landmarks itu beberapa diantaranya ada menara Eiffel, menara Pisa, patung Liberty, telepon umum London, Big Ben, kotak pos London, dan masih banyak lagi.

Di area Cowboy Town, Anda bisa mengendarai kuda untuk berjalan-jalan menikmati keindahan alam sekitar. Ingin swafoto di sini? Bisa. Seluruh pengalaman berkuda itu dapat dinikmati dalam suasana sejuk udara pegunungan.

Saat menyewa kuda, Anda bisa memilih untuk menggunakan aksesoris ala koboi, seperti topi atau jaket indian. Untuk menikmati fasilitas berkuda ini, pengunjung dikenakan biaya Rp. 15.000 saja.

Tertarik untuk mengunjungi Merapi Park? Biaya tiket masuk ke tempat wisata Merapi Park tidak mahal. Pengunjung dikenakan biaya Rp. 20.000/orang untuk masuk. Sedangkan untuk masuk area Kids Waterpark pengunjung dikenakan biaya Rp. 10.000/orang.

Untuk keperluan parkir kendaraan, biaya parkir di Merapi Park dikenakan biaya sebesar Rp 2000 untuk sepeda motor dan Rp 5000 untuk mobil. Merapi Park berada di Jalan Kaliurang Km 22,5, Pakem, Sleman.

 10. The Lost World Castle

Aktivitas wisata di The Lost World Castle Sleman, Jumat (3/2/2017).
Aktivitas wisata di The Lost World Castle Sleman, Jumat (3/2/2017). (Tribun Jogja/ Jihad Akbar)

Banyak orang mengatakan The Lost World Castle merupakan ‘Benteng Takesi’ nya Sleman, DI Yogyakarta.

Pengunjung dapat menikmati udara yang segar, serta berjalan-jalan di area kastil tersebut. Pengunjung cukup merogoh kocek kurang lebih Rp 25000. Dengan jam oprasional mulai pukul 07.00-18.000 WIB.

Dalam area ini pengunjung dapat mengabadikan gambar dengan menyewa kostum. Lokasi ini berseberangan dengan Rumah Hobit. Tak jauh juga dengan wisata merapi lainnya. 

Jika Anda berkunjung ke lokasi ini, Tribunjogja.com menyarankan luangkan waktu seharian untuk bermain di kawasan Utara Yogyakarta tersebut.

( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved