Seto Resmi Gabung PSIM

Resmi Melatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro : Kulo Nuwun, Mudah-mudahan Simbah Merestui

Sosok Seto Nurdiantoro memang begitu lekat dengan klub berjuluk Laskar Mataram.

Tribun Jogja/ Almurfi Syofyan
Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, (tengah) foto bersama dengan Petinggi klub tersebut, Rabu (29/1/2020) 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta resmi menunjuk Seto Nurdiyantoro sebagai juru taktik anyar untuk mengarungi kompetisi Liga 2 2020.

Hal ini diumumkan manajemen tim berjuluk Laskar Mataram di Monumen PSSI, Komplek Wisma Soeratin, Baciro, Rabu (29/1/2020).

Tak bisa dipungkiri, sosok Seto Nurdiantoro memang begitu lekat dengan klub berjuluk Laskar Mataram.

Sehingga, kembali menakhodai Laskar Mataram menjadi momen sarat emosional pula bagi pelatih berusia 45 tahun tersebut.

BREAKING NEWS : Seto Nurdiyantoro Resmi Jadi Pelatih PSIM di Liga 2 2020

Bagaimana tidak, masa aktifnya sebagai pesepak bola cukup lama dihabiskan di tim yang identik dengan kostum biru parang ini, yakni pada musim 1995-1998, 2005-2009 dan 2011 hingga memutuskan gantung sepatu 2013 silam.

Seusai memutuskan pensiun sebagai pesepak bola, Seto kemudian mendapat kepercayaan untuk menangani PSIM Jogja di usianya yang terbilang sangat muda saat itu yakni 40 tahun.

Seto Nurdiyantoro mengenakan jerseya PSIM Yogyakarta
Seto Nurdiyantoro mengenakan jerseya PSIM Yogyakarta (dok.Tribun Jogja)

Dua musim menangani PSIM yakni 2014-2015, Seto kemudian berlabuh ke PSS pada musim 2016.

"Ini (PSIM-red) rumahnya simbah katanya, jadi saya kulo nuwun. Mudah-mudahan simbah merestui. Saya ikuti perjalanannya sampai saya duduk di tempat ini," ujar Seto.

Diakuinya, menakhodai Laskar Mataram menjadi tanggung jawab yang besar untuknya.

Soal Target PSIM Yogyakarta ke Liga 1, Seto Nurdiyantoro : Kuncinya Adalah Kerja Keras

Ia pun enggan mengumbar janji manis kepada pandemen Laskar Mataram, namun yang pasti Seto bertekad mencurahkan tenaga serta pikirannya bagi PSIM.

"Mungkin yang perlu kita ketahui buat teman suporter PSIM juga, dengan hadirnya saya tidak menjamin PSIM menjadi lebih bagus atau PSIM masuk Liga 1. Saya juga tidak bisa menjamin. Tapi yang bisa menjamin adalah kerja keras kami (tim). Itu yang mungkin akan menjamin PSIM akan lebih berprestasi," kata Seto.

"Jadi saya harap suporter jangan berekspektasi yang terlalu tinggi, tapi kalau kita memulai semuanya dengan bagus, kerja keras, diiringi doa, harapannya apa yang diimpikan akan berjalan lancar. Juga semua stakeholder saling mendukung, apa yang kita impikan akan terjadi, tapi dibutuhkan kerja keras," tambahnya.

Seto Nurdiyantoro resmi jadi pelatih anyar PSIM Yogyakarta
Seto Nurdiyantoro resmi jadi pelatih anyar PSIM Yogyakarta (Tribun Jogja/ Almurfi Syofyan)

Dalam kesempatan yang sama, CEO PT PSIM Jaya, Bambang Susanto berharap, dengan hadirnya Seto Nurdiyantoro menjadi momentum bagi kebangkitan sepakbola PSIM Yogyakarta.

"Mas Seto ini adalah aset dari DIY. PSIM menyelamatkan aset dari daerah. Kami berharap sekali rivalitas yang terjadi beberapa tahun terakhir antar suporter mampu teratasi dengan kedatangan mas Seto ini," harapnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved