Ini yang Terjadi Bila Tubuh Terinfeksi Virus Corona: Awalnya Batuk, Demam Tinggi lalu ke Paru-paru
Berikut ini gejala awal dan efek yang timbul bila tubuh terinfeksi virus corona
Efek yang terjadi pada tubuh bila terinfeksi virus corona, awalnya batuk, demam tinggi lalu bisa menyerang paru-paru.

TRIBUNJOGJA.COM - Penyebaran virus corona yang bermula dari kota Wuhan, China menjadi ancaman serius bagi dunia.
Berdasarkan data pada peta pantauan penyebaran virus Corona, sejauh ini tercatat 107 orang meninggal dunia dan 4.474 orang terinfeksi.
Sejak pertama kali kali diumumkan pada 31 Desember 2019, virus Corona kini telah menyebar hingga ke 16 negara.
• Cerita Tim Medis Tangani Pasien Virus Corona: Tak Ada Waktu ke Toilet, Terpaksa Pakai Popok Dewasa
• RESMI, Pemerintah RI Keluarkan Travel Warning ke Hubei China untuk Antisipasi Penularan Virus Corona
Lantas, bagaimana efek virus corona ini pada tubuh?
Gejala virus corona
Virus Corona sendiri masih satu keluarga dengan virus SARS dan MERS, sehingga memiliki gejala awal yang sama.
Dilansir dari CNN, pasien yang terinfeksi virus corona akan merasakan sakit kepala dan tidak enak badan.
Kondisi tersebut disertai dengan hidung meler dan batuk atau sakit tenggorokan.

Nyeri otot juga menjadi gejala awal pasien yang terinfeksi virus corona.
Kondisi-kondisi tersebut berpotensi menjadi komplikasi ketika disertai demam dengan suhu di atas 38 derajat celcius.
Selain itu, pasien juga akan mengalami kesulitas bernafas. Efek lanjut yang dirasakan oleh penderita adalah pneumonia, penyakit yang menginfeksi paru-paru.
• Virus Corona Telah Menyebar ke 16 Negara di Dunia, Berikut Daftar Lengkapnya
• Cerita Seorang Pasien yang Berhasil Sembuh dari Virus Corona, Berawal dari Demam Lalu Dikarantina
Jika paru-paru sudah terinfeksi, maka hal itu akan membuat kantung udara di dalamnya meradang dan terisi cairan atau nanah.
Puncaknya penderita akan mengalami sepsis atau bahkan meninggal dunia.
Sepsis sendiri merupakan kondisi ketika sistem kekebalan tubuh masuk secara berlebihan.
Alih-alih memerangi infeksi, sistem kekebalan justru menjadi boomerang dan menyerang tubuh lainnya.
Selain itu, virus corona bisa bisa menimbulkan gejala-gejala lain, seperti :
- Sakit tenggorokan
- Sakit kepala
- Hidung beringus
- Bersin
- Batuk
- Demam
- Kelelahan
Virus corona NL63 dan 229E, HKU1 dan OC43 dapat menyebabkan gejala seperti flu yang berkisar dari ringan hingga sedang.
• Bertemu PBB, Delegasi China : Kami Yakin Bisa Menangkan Pertempuran Lawan Virus Corona
• Selain Virus Corona, Ini 5 Penyakit Pandemik Mengerikan yang Pernah Terjadi dan Bunuh Jutaan Orang
Cara pencegahan virus corona
- Hindari makan daging dan telur mentah.
- Hindari area berasap atau merokok.
- Minum obat segera setelah gejalanya muncul dan jangan biarkan kondisinya menjadi parah
- Cuci tangan setelah bersin atau batuk.
- Tutup mulut sebelum batuk atau bersin.
- Jika Anda yakin telah terinfeksi, hindari kontak dekat dengan orang-orang.
- Lakukan istirahat yang tepat
- Tinggal jauh dari keramaian.

Penyebab penyebaran virus Corona
Virus corona dapat menyebar melalui cairan yang terinfeksi dan ditularkan kepada orang lain melalui batuk atau bersin.
Virus ini akan menyebar di udara melalui tetesan yang tersebar.
Penyebaran virus corona juga dapat menyebar jika seseorang saling bersentuhan dengan orang yang terinfeksi, menyentuh benda atau permukaan yang terinfeksi disertai menyentuh hidung atau mulut secara bersamaan.
(*/kompas.com/tribunnews.com)