Pedagang Sate Kobra Peroleh Berkah di Musim Ular

Pedagang sate ular kobra memperoleh berkah di saat musim ular seperti sekarang ini ketika memasuki musim penghujan

Editor: Mona Kriesdinar
Tribun Solo/ Agil Tri
ILUSTRASI - Ular Kobra 

TRIBUNJOGJA.COM - Memasuki musim penghujan, teror ular kobra terjadi di sejumlah daerah di tanah air.

Ada yang menemukan ular kobra di rumah, kawasan perumahan hingga di berbagai tempat lainnya.

Bagi sebagian orang mungkin ini sangat menakutkan, namun ada pihak lain yang merasakan manfaat dari musim ular kobra ini.

Ia adalah pedagang sate kobra.

Warung tenda sate kobra di kawasan kuliner Pasar Lama Kota Tangerang, Selasa (24/12/2019)
Warung tenda sate kobra di kawasan kuliner Pasar Lama Kota Tangerang, Selasa (24/12/2019) (KOMPAS.com/SINGGIH WIRYONO)

Salah satu pedagang sate kobra adalah Ian Suhendi, yang berjualan di kawasan kuliner Pasar Lama Kota Tangerang.

Ian mengaku sudah membuka warung tenda yang dia namakan warung dua kobra tersebut sejak 2003 silam dan masih bertahan hingga saat ini.

Cerita Takmir Masjid At Taqwa Sukoharjo yang Temukan Puluhan Ular Kobra di Tumpukan Karpet Masjid

"Sudah berjalan dari 2003 sampai sekarang," ujar dia saat ditemui Kompas.com di kawasan kuliner Pasar Lama Kota Tangerang, Selasa (24/12/2019).

Ian mengatakan, pelanggannya percaya kalau ular kobra memiliki khasiat untuk pengobatan khususnya mereka yang terkena diabetes.

Tidak hanya kasiat diabetes, darah, empedu dan sumsum kobra dipercaya berkhasiat untuk kesehatan kulit dan menambah stamina.

"Kalau darah (kobra) ini bisa macam-macam, mulai dari kulit, stamina, diabetes dan pegal-pegal," jelas dia.

Inilah 3 Musuh Alami Ular Kobra

Dengan musim menetasnya kobra, Ian mendapat stok tambahan dari sekitar Jabodetabek.

Dia mengaku sudah mendapat stok ular kobra dari BSD Tangerang Selatan untuk sate kobra yang dia jual.

Sedangkan untuk stok sehari-hari, Ian mendapat kiriman dari daerah-daerah yang tersebar di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

"Kita ngambil dari Jatibarat, Semarang, Purwokerto. Kebanyakan dari Jawa Barat," jelas dia.

4 Petani Tewas Digigit Ular Kobra : Dua Orang Tewas di Tempat, Dua Lainnya Tewas Saat Dievakuasi

Ian bercerita awalnya dia sempat takut saat mencoba usaha kuliner kobra.

Akan tetapi, setelah membuka kuliner kobra selama 15 tahun lebih, bertemu dengan ular menjadi hal yang biasa.

Pada saat ramai pelanggan, Ian mengatakan bisa menghabiskan 20 ekor kobra lebih untuk menu santapan sate dan minuman darah kobra.

Satu paket hidangan kobra berisi darah, empedu, sumsum dan sate dibanderol dengan harga Rp 60.000.

Sedangkan untuk sate saja dipatok dengan harga Rp 24.000.

Warung tenda dua kobra yang buka pukul 17.00 WIB sampai dengan 23.00 WIB ini menyediakan menu lainnya seperti sate biawak, gorengan ular sanca, kalong dan kadal. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cerita Pedagang Sate Kobra, Ketika Musim Ular Justru Menjadi Berkah..."

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved