Ledakan di Rumah Peninggalan Mertua Bupati Bantul Diduga Berasal dari Sejenis Petasan

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Suara ledakan di rumah peninggalan mertua Bupati Bantul di Dusun Gadingharjo Desa Donotirto, Kecamatan Kretek Bantul belum bisa dipastikan bersumber dari apa.

Namun dugaan awal, dari keterangan saksi-saksi, kepolisian menyebutnya seperti petasan.

"Ledakan menurut keterangan saksi-saksi tidak jauh berbeda dengan petasan. Mungkin sejenis petasan. Itu dari keterangan saksi-saksi," kata Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono, ditemui di lokasi kejadian, Minggu malam.

Dugaan Kapolres dikuatkan dengan tidak ditemukannya barang mencurigakan seperti detonator ataupun kabel.

• BREAKING NEWS : Rumah Peninggalan Mertua Bupati Bantul Diduga Dilempar Bahan Peledak

"Tapi apakah itu petasan atau apa. Kita masih menunggu tim Laboratorium Forensik," kata dia.

Kepolisian sudah melakukan olah tempat kejadian.

Namun, menurut Wachyu pihaknya sampai saat ini belum mengetahui detail apakah barang itu sengaja dilempar atau apa.

Ia mengaku masih akan mendalami.

Adapun ketika disinggung motifnya, Wachyu mengatakan masih akan melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan dari saksi saksi kejadian.

• 7 Rekomendasi Minuman Bubble Tea Kekinian di Jogja

"Untuk motifnya, apakah ini teror, kita masih selidiki. Kita masih akan meminta keterangan saksi-saksi," kata dia.

Diketahui sebelumnya, rumah Andri Kusworo di Dusun Gadingharjo, Desa Donotirto Kecamatan Kretek mendadak ramai.

Rumah peninggalan mertua Bupati Bantul itu diduga dilempar bahan peledak oleh orang tak dikenal.

Dari pantauan Tribunjogja.com, saat ini rumah yang terletak di Jalan Parangtritis km 23 itu masih dipasang Police line.

Kepolisian saat ini masih melakukan penjagaan. (TRIBUNJOGJA.COM)