Viral Video Barrier di Tol Pandaan-Malang Gerak Sendiri, Bukan Terkait Hal Mistis, Ini Penyebabnya

Viral Video Barrier Di Tol Pandaan-Malang Bergerak Sendiri, Bukan Terkait Hal Mistis, Ini Penyebabnya

Editor: Hari Susmayanti
Via Kompas.com
Barrier di Tol Pandaan - Malang bergerak sendiri karena tertiup angin 

Viral Video Barrier Di Tol Pandaan-Malang Bergerak Sendiri,

Bukan Terkait Hal Mistis, Ini Penyebabnya

TRIBUNJOGJA.COM – Sebuah video yang memperlihatkan pembatas jalan atau barrier di Tol Pandaan - Malang yang bergerak sendiri ramai diperbincangkan di media sosial.
Di video itu memperlihatkan dua barrier bergerak sendiri dengan perlahan ke tengah jalan.

Sementara sejumlah mobil tampak melintas dan berusaha untuk menghindar.

Peristiwa itu mengundang rasa penarasan dari netizen.

Banyak yang mengaitkan peristiwa tersebut dengan kejadian mistis.

Viral Video Pengendara Motor Kabur saat Ditilang Polisi, Tak Hanya Melawan Arus, Istrinya Ditinggal

Namun, ternyata tidak unsur mistis dari peristiwa itu. 

Humas PT Jasamarga Pandaan Malang, Agus Tri Antyo menjelaskan, peristiwa itu terjadi di Km 62-67 Tol Pandaan-Malang.

Penyebab barrier bergerak karena tekanan angin kencang.

Ruas tol di daerah itu berupa lorong atau bukit yang digali. Sedangkan di sisi selatan terdapat lembah yang terbuka.

Konstruksi area itu dinilai dapat memicu tekanan angin yang mendorong barrier bergerak ke tengah.

Apalagi dua barrier tersebut tak terisi air sehingga sangat mudah bergerak jika tertiup angin.

“Kebetulan di sta 62-67 adalah bukit yang digali sehingga seperti lorong. Sedangkan di sisi selatan lembah terbuka sehingga angin dari lembah yang lumayan kuat ketika melewati lorong bisa semakin kuat,” ujar Agus saat dihubungi Kompas.com, Selasa (29/10/2019).

Agar tak kembali bergerak manajemen JasamargaMalang akan memastikan semua water barrier yang ada di sepanjang ruas Tol Pandaan-Malang akan terisi air.

Langkah ini dilakukan agar barrier tak bergerak hingga menghalangi kendaraan yang melintas di jalan.

"Nanti water barrier mesti diisi air," kata Direktur Utama PT Jasamarga Pandaan Malang, Agus Purnomo. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved