Kisah Driver Gojek Pertama, Pernah Sangsikan Nadiem Makarim, Kini Siap Mengabdi jadi Tukang Kebunnya
Kisah Driver Gojek Pertama, Pernah Sangsikan Nadiem Makarim, Kini Siap Mengabdi jadi Tukang Kebunnya
Ia pun turut menjadi saksi bagaimana perjuangan empunya perusahaan kala itu, Nadiem Makarim, merintis usaha Gojek sampai sebesar sekarang.
Menurutnya, dulu tak sulit untuk menemui Nadiem Makarim di kantor Gojek.
Nadiem juga sering berinteraksi dengan ojek daring, termasuk dirinya saat itu.
Dalam suatu pertemuan di sekitar tahun 2011, Nadiem pernah mengatakan ke sejumlah ojek daring bahwa Gojek akan menjadi perusahaan yang besar.
Mulyono sempat sangsi dengan pernyataan Nadiem kala itu lantaran Gojek masih terbilang perusahaan kecil.
Apalagi, banyak penolakan dari orang-orang, terutama ojek pangkalan, dengan kehadiran Gojek.
"Pernah kita (dengan ojek daring lainnya) kumpul bareng bersama pak Nadiem di kantor. Pak Nadiem bilang begini, teman-teman kalian harus ingat, Gojek akan dikenal di seluruh Indonesia," kenang Mulyono dikutip Tribunjogja.com TribunJakarta.com di kediamannya, kawasan Balekambang, Condet, Jakarta Timur pada Selasa (22/11/2019).
Mulyono tak percaya dengan omongan Nadiem kala itu.
"Saya nyeletuk, mimpi! Saya bilang ke pak Nadiem," katanya.
Walakin, apa yang diungkapkan Nadiem saat itu perlahan berbuah hasil nyata.
Mulyono mengaku salut dengan keyakinan penuh Nadiem melihat masa depan Gojek.
"Sesuatu yang belum ada di pikiran kita, tapi pak Nadiem sudah bicarakan," tambahnya.
Dekat dengan Nadiem
Mulyono mengaku dekat dengan Nadiem Makarim.
Ia sesekali bertegur sapa dengan Nadiem via telepon atau chatting.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jogja/foto/bank/originals/kisah-driver-gojek-pertama-pernah-sangsikan-nadiem-makarim-kini-siap-mengabdi-jadi-tukang-kebunnya.jpg)