Cara Jitu Supaya Utang KPR Cepat Lunas
Kunci supaya utang KPR cepat lunas adalah Anda mencari dana yang lebih murah, sekaligus mengumpulkan tabungan untuk mempercepat pelunasan.
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Melunasi Utang KPR
Kredit Pemilikan Rumah (KPR) menjadi pilihan tepat bagi Anda yang ingin memiliki rumah idaman dengan cara dicicil. Dan sebagian besar memang pembelian rumah dilakukan dengan cara KPR.
Tenor cicilannya pun bermacam-macam, namun umumnya banyak yang mengambil masa cicilan 15 - 20 tahun. Waktu yang cukup lama hingga memungkinkan cicilan KPR baru lunas setelah Anda masuk usia pensiun.
Bagi Anda yang tidak sabar ingin segera melunasi utang KPR, ada beberapa cara yang bisa ditempuh. Mulai dari mempercepat waktu pelunasan, take over bank, atau dengan angsuran ekstra berkala.
Anda juga bisa mengkombinasikan cara-cara tersebut.
Kunci supaya utang KPR cepat lunas adalah Anda mencari dana yang lebih murah, sekaligus mengumpulkan tabungan untuk mempercepat pelunasan.
Metode pelunasan yang akan dijelaskan di sini sebenarnya adalah metode standard, yaitu mengurangi pokok kredit sehingga berimplikasi pada porsi bunga yang harus kita bayarkan setiap bulan.
Nah, agar lebih jelasnya berikut tipsnya.
Cara Jitu Supaya Utang KPR Cepat Lunas
- Mengurangi Sisa Pokok KPR
Cara pertama melunasi utang KPR yakni dengan menerapkan apa yang disebut dengan 'tabungan tetap'.
Ini metode pelunasan dengan mengurangi pkok kredit sehingga berimplikasi pada porsi bunga yang harus dibayarkan setiap bulan.
Beban cicilan KPR dapat diatasi dengan mengurangi sisa pokok. Caranya ialah menambah simpanan tabunganmu menjadi dua kali lipat. Bila biasanya Anda menyisihkan sepertiga dari penghasilan untuk membayar cicilan KPR, kali ini coba sisihkan dua per tiga untuk mengurangi sisa pokok KPR. Tentu saja, ketika menerapkan hal ini Anda harus merelakan beberapa biaya hidup terpotong, semisal makan siang di luar, tabungan, serta investasi.
Bila Anda memiliki penghasilan Rp 9 juta per bulan—di mana sekitar Rp 3 juta digunakan untuk mencicil KPR—Anda memiliki sekitar Rp 6 juta untuk biaya hidup.
Ke depan, Anda bisa mengurangi biaya hidup, misalnya menjadi sekitar Rp 4 juta saja per bulan. Dengan demikian, Anda memiliki Rp 2 juta per bulan untuk mengurangi sisa pokok KPR.
Jika cara ini diterapkan secara rutin, maka cicilan KPR Anda akan lebih cepat lunas. - Pindah ke bank lain
Anda bisa pindah ke bank lain yang menawarkan bunga KPR lebih kecil. Cara ini disebut takeover.
Salah satu pilihannya ialah bank syariah. Bank syariah menerapkan sistem murabahah atau jual beli.
Intinya, ketika Anda melakukan take over atau pindah KPR ke Bank Syariah, maka nominal angsuran bulanan Anda menjadi tetap.
Dengan memindahkan cicilan KPR Anda ke bank syariah, Anda memperoleh angsuran yang lebih pasti dan lebih ringan.
Anda bisa menghitung ulang komposisinya untuk meringankan angsuran sehingga mempercepat pelunasan KPR.
Proses take over biasanya dikenai biaya dan Anda juga akan dikenakan penalti sebesar 1 persen dari sisa pokok. - Kombinasi cara pertama dan kedua
Selain melakukan kedua hal di atas, cara cepat melunasi KPR adalah dengan lakukan kombinasi cara pertama dan kedua.
Artinya setelah Anda mengalihkan cicilan ke bank lain, Anda menambah alokasi dana untuk cicilan. Maka Anda akan mendapat keuntungan ganda dengan kombinasi cara tersebut.
Rinciannya meliputi : angsuran menjadi lebih ringan, masa kredit lebih cepat dan beban bunga lebih kecil.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, sebelum Anda mengambil KPR, Anda harus melakukan langkah-langkah di bawah ini:
- Selalu bandingkan produk KPR yang sesuai dengan kemampuan keuangan.
- Lakukan langkah-langkah untuk mempercepat pelunasan KPR. (*)
Sumber :
Kompas.com - 3 Cara Cepat Melunasi Utang KPR
Artikel terkait tentang masalah KPR :
• Bunga KPR di Beberapa Bank Naik, Apa Penyebabnya?