Potret 7 Jembatan Paling Ekstrem di Dunia
Beberapa jembatan dibuat untuk memberi manfaat bagi masyarakat, tapi bagaimana kalau penampakannya justru membuat gentar untuk menyeberang?
Penulis: Fatimah Artayu Fitrazana | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM - Jembatan adalah satu di antara infrastruktur yang disediakan untuk mempermudah mobilitas masyarakat.
Tapi bagaimana kalau penampakan jembatan justru terlihat menyeramkan dan terkesan ekstrem?
Bukannya ramai digunakan, bisa saja orang justru takut untuk menyeberanginya.
Berikut ini Tribunjogja.com rangkumkan tujuh jembatan paling ekstrem di dunia, dilansir dari laman Express.co.uk.
1. Jembatan kaca Grand Canyon di Zhangjiajie National Forest Park

Apa yang membuat jembatan ini terlihat ekstrem?
Tentu saja karena alas dari jembatan ini yang terbuat dari kaca.
Jembatan sepanjang 100 meter ini beralaskan kaca yang menghubungkan dua tebing di Tianmen Mountain, Provinsi Hunan, Tiongkok.
Berani coba?
2. Jembatan Hussaini, Pakistan

Terbuat dari alas kayu seadanya, jembatan Hussaini yang menjadi sarana penyeberang di Danau Borit, Pakistan ini masuk ke daftar jembatan ekstrem di dunia.
3. Jembatan Qeswatchaka, Peru

Menghubungkan dua tebing, dan di bawahnya terdapat aliran sungai, jembatan Qeswachaka masuk daftar ekstrem karena terbuat dari tali tambang yang dirangkai sedemikian rupa.
Siapa yang tak deg-degan lewat sini?
4. Jembatan Storseisundbrua, Norwegia

Apa pendapatmu ketika melihat jembatan ini?
Jika dilihat dari sudut ini, tampaknya setelah berbelok entah kita akan mengarah ke mana, atau bahkan tampak terputus dan kita jatuh ke bawah.
5. Jembatan Eshima Ohashi, Jepang

Jembatan dua arah ini memiliki lekukan yang tak biasa.
Tanjakan dan turutnannya termasuk curam untuk kendaraan umum.
6. Jembatan Siduhe River, Tiongkok

Jembatan Siduhe River termasuk dalam deretan jembatan tertinggi di dunia.
Ketinggiannya mencapai 460 meter di atas permukaan tanah.
7. Jembatan Trift Suspension, Swiss

Di Pegunungan Alpen, ada satu jembatan yang membuat adrenalin terpacu, yaitu Trift Suspension.
Bentuk jembatan ini melengkung dan alasnya tersusun dari potongan kayu.
Trift Suspension berada di antara tebing-tebing bebatuan dan jika melintas di atasnya harus menjaga keseimbangan, karena berangin.
( Tribunjogja.com | Fatimah Artayu Fitrazana)