Pengakuan Duo Semangka Tak Bisa Ubah Kesan Seksi karena Diberi Anugerah Besar
Kasus Duo Semangka yang menggemparkan jagad media sosial akibat penampilannya yang dinilai terlalu seksi membuat Komisi Perlindungan Anak Indonesia
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Iwan Al Khasni
Pengakuan Duo Semangka Tak Bisa Ubah Kesan Seksi karena Diberi Anugerah Besar
.
.

TRIBUNJOGJA.COM - Kasus Duo Semangka yang menggemparkan jagad media sosial akibat penampilannya yang dinilai terlalu seksi membuat Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melayangkan surat pada keduanya.
Video yang berjudul 'Mantul-mantul' itu dinilai terlalu banyak menampakkan bagian tubuh yang seharusnya tertutup.
Duo Semangka sempat mendapatkan panggilan pertama untuk klarifikasi pada Senin (19/8/2019) kemarin.
Namun, mereka mengabaikan layangan surat tersebut.
Akibatnya, KPAI melayangkan surat panggilan kedua pada Kamis (22/8/2019).
Menurut Susanto, Ketua KPAI, pemanggilan ini berhubungan dengan beredarnya video klip lagu mereka yang berjudul 'Mantul-mantul' di Youtube.
"Menindaklanjuti sejumlah keluhan masyarakat atas video diduga dari duo semangka yang tidak sesuai dengan asas-asas kepatutan," ujarnya melansir dari kompas.com, Rabu (21/8/2019).
Ia menambahkan jika nantinya video tersebut ditonton anak-anak dikhawatirkan itu akan ditiru.
Menanggapi hal tersebut Duo Semangka mengakui apa yang mereka tidak bermaksud menampilkan keseksiannya.
Hanya saja mereka memiliki payudara yang dirasa cukup besar.
Walau Duo Semangka dicekal KPAI, tak membuat Clara dan Vhanya kapok untuk tampil di depan publik.
Mereka merasa tak dapat mengubah kesan seksi di media sosial ataupun di panggung.
Sebab Clara dan Vhanya merasa kesan seksi yang melekat pada diri mereka itu adalah sebuah anugerah dari Tuhan YME.
"Kalau kesan seksinya enggak bisa diganti karena Duo Semangka walaupun pakai kaos tetep kelihatan besar jadi kan enggak bisa juga," ucap Clara Gopa melansir dari Tribunnews.
• Aksi Vanessa Angel Unggah Foto Tersumpal Pisang Hingga Pengakuan Pernah Dibayar Rp500 Juta
• Penampilan Pemeran Video Viral Vina Garut Saat Cek Kamar Hotel Cipanas, Kisah Masa Lalunya Terkuak
"Dulu lebih parah. Sekarang sudah ketutup masih dihujat karena semangka kita terlalu besar," tambahnya.
Sementara itu, Vhanya sedikit memberikan komentar karena ia kebingungan lantaran tak tau harus berbuat apa untuk mempromosikan Duo Semangka di media sosial.
Akibat unggahan video tersebut, Duo Semangka mengaku bahwa video itu bukanlah mereka yang membuat.
Duo Semangka pun angkat bicara mengenai pencekalan oleh KPAI atas tayangan video tersebut.
"Jadi sebenarnya kami live, banyak orang yang menonton dan menyimpan video kami,"
"Lalu mengunggahnya ke channel Youtube mereka," kata Clara Gopa yang ditemani Vhanya Kiara.
"Mereka nih enggak ijin sama kami. Tapi kami tahu mereka unggah untuk narik subscriber," ucap Vhanya, Rabu (21/8/2019).
Menurut mereka berdua, video yang diunggah masyarakat itu tak se-vulgar dulu. Pasalnya, video penampilan mereka dulu terlihat tak santun.
Bertemu KPAI
Duo Semangka memenuhi pemanggilan Komisi Perlindungan Anak Indonesia ( KPAI) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2019).
Dalam pertemuan tersebut, Duo Semangka dengan pihak KPAI yang diwakilkan Ketua KPAI Susanto dan Komisioner KPAI Bidang Pornografi dan Cyber Crime Margaret Aliyatul Maimunah menjalin tiga kesepakatan.
Pertama, Clara Gopa dan Vhanya Kiara membenarkan bahwa mereka adalah personel dari Duo Semangka.
Mereka juga sudah mengakui kesalahan.
"Kedua, KPAI meminta agar segala aktivitas seni Duo Semangka agar diperhatikan sesuai dengan asas kesusilaan dan kepatutan di Indonesia," kata Maimunah kepada wartawan, Kamis.
KPAI juga mengajak Duo Semangka bersama-sama ikut serta melakukan upaya perlindungan anak di dunia offline dan dunia maya.
"Yang ketiga, Duo Semangka menyetujui dan berkomitmen berinovasi dan berkreasi dalam menghadirkan karya seni yang memberikan dampak positif," ujar Maimunah.
KPAI juga akan melakukan pengawasan terkait dengan apa yang sudah disetujui dan jadi komitmen Duo Semangka. A
dapun, KPAI memanggil Duo Semangka karena menindaklanjuti pengaduan masyarakat.
"Ada keluhan dari masyarakat bahwa ada beberapa konten dari Duo Semangka yang tidak sesuai asas kesusilaan," kata Mainumah.
Sementara itu, perwakilan manajemen Duo Semangka, Sonny Bule mengatakan, pihaknya sudah berkomitmen menyetujui kesepakatan tersebut.
"Dari konten-konten kami ini kurang baik atau kurang bagus untuk generasi anak-anak di Indonesia. Jadi, kami akan lebih berhati-hati untuk buat konten," kata Sonny Bule. ( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )