Mengenal Para Penduduk 'Bumi Manusia', dari Indo Bengis hingga Pribumi Nasionalis

TRIBUNJOGJA.COM - Selain Minke, Annelies dan Nyai Ontosoroh, ada sejumlah karakter menarik penghuni 'Bumi Manusia'.

Sebelum menonton film bertema nasionalis 'Bumi Manusia' itu, ada baiknya jika Anda mengenal lebih dahulu karakter mereka.

Kita mulai dari yang paling dekat dengan Minke dulu:

1. Robert Suurhorf (diperankan Jerome Kurnia)

Suurhorf adalah orang yang mengaku teman dekat Minke karena mereka sama-sama menempuh studi di Hoogere Burgerschool (HBS).

Ia kerap menggunakan bahasa Belanda meski sebenarnya ia adalah anak keturunan. Menurut Suurhorf, darah Eropa adalah darah suci layaknya pure blood di Harry Potter.

Ia tak ingin disebut muggle sehingga ia berlagak bak orang Belanda pada umumnya. Sehari-hari, ia menggunakan bahasa Belanda lengkap dengan jas dan topi. Ketika berbicara dengan Minke yang merupakan pemuda Jawa tulen, Suurhorf tetap menggunakan bahasa Belanda.

Ia juga suka merendahkan pribumi. Baginya pribumi adalah cacing yang tak akan ada apa-apanya jika tidak ada bangsa Eropa.

Kepada Minke ia mengaku hanya mengakui perempuan Eropa murni yang ia ibaratkan sebagai tulip.

Ternyata, ucapannya menjadi bumerang. Ia jatuh cinta pada Annelies Mellema yang merupakan pacar Minke.

Padahal, Annelies adalah anak keturunan juga.

2. Robert Mellema (Giorgino Abraham)

Mellema merupakan kakak Annelies. Putra pertama pasangan Nyai Ontosoroh dan Herman Mellema.

Seorang campuran, namun tak tahu diri. Sama seperti Suurhorf, ia menganggap darah Eropa memiliki kedudukan lebih tinggi daripada darah pribumi.

Saat Minke menginap di rumahnya, ia mencaci Minke dan memintanya untuk tahu diri sebagai seorang pribumi.

Kesombongannya itu membuat dirinya tak hormat dengan sang ibu, padahal kekayaan keluarganya adalah hasil manajemen rapi buatan Nyai.

Selain sombong dan arogan, Mellema yang ini juga suka pergi ke rumah bordil seperti bapaknya.

Keseringan bersuka ria dengan pelacur membuat ia tak sadar bahwa dirinya sudah terjangkit sifilis.

3. Jan Dapperste atau Panji Darman (Bryan Domani)

Nama Dapperste ia dapatkan hasil dari adopsi Pendeta Dapperste yang tak punya anak.

Uniknya, ia bukan Indo bukan juga Belanda, namun mukanya seperti Indo. Dapperste sangat mengagumi Minke.

Di awal ia terlihat pendiam. Akan tetapi, darah Indonesianya mendidih ketika Suurhorf mencaci maki kedudukan pribumi.

Ia tak mau disebut keturunan Belanda hanya karena diangkat anak oleh pendeta Belanda. Bahkan, ia berani meninju Suurhorf ketika laki-laki itu tak mau menutup mulutnya.

Setelah selesai sekolah, sebenarnya ia akan dibawa ke Belanda, tapi ia menolak. Baginya, Hindia Belanda adalah rumahnya dan pribumi adalah darahnya.

Dapperste yang penakut lompat ke laut dan berenang, menyusul Minke yang ada di rumah Annelies.

Ia mengutarakan niatnya untuk bekerja di perkebunan itu di bawah nama Panji Darman.

4. Ibunda Minke (Ayu Laksmi)

Bagi para pengabdi Ibu di film 'Pengabdi Setan', sosok Ayu Laksmi kembali ke layar lebar lewat peran Ibunda Minke.

Karakter Ibunda Minke yang merupakan istri bupati tergolong bijaksana dan modern.

Ia membebaskan apa saja yang ingin dilakukan Minke, dengan satu syarat bahwa anak keduanya itu bisa bertanggung jawab.

Meski istri bangsawan, ia tak jijik dengan besannya yang merupakan istri tidak sah laki-laki Belanda.

Mengetahui Minke akan menikah dengan Annelies, ia menyempatkan untuk datang ke rumah Annelies di Wonokromo dan membawakan baju kembar untuk besan.

Itu beberapa karakter yang perlu Anda tahu. Sudah menyiapkan tiket untuk membangkitkan rasa nasionalisme sebelum 17-an?

( Tribunjogja.com | Bunga Kartikasari )