PSS Sleman
PSS Sleman Hanya Berlatih Sekali Jelang Away Versus Badak Lampung FC
PSS Sleman tidak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan skuatnya, menjelang laga tandang ke markas Badak Lampung FC.
Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - PSS Sleman tidak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan skuatnya, menjelang laga tandang ke markas Badak Lampung FC, pada lanjutan kompetisi Liga 1 2019, di Stadion Sumpah Pemuda, Lampung, Jumat (9/8/2019) mendatang.
Tribunjogja.com mencatat, selepas menjalani lawatan berat ke homebase Borneo FC yang berakhir dengan hasil seri 2-2, Minggu (4/8/2019) lalu, Laskar Sembada hanya punya satu kesempatan menggelar latihan rutinnya pada Selasa (6/8/2019) sore, serta official training.
Sebab, sesuai rencana, Bagus Nirwanto dan kawan-kawan bakal langsung bertolak menuju Bumi Sumatera pada Rabu (7/8/2019) pagi nanti.
• 5 Rekomendasi Mie Ayam di Jogja, dari yang Super Pedas sampai Buka Tengah Malam
Alhasil, tak ada waktu bagi PSS Sleman, untuk merayakan hasil positif yang diraihnya saat melawat ke Samarinda tempo hari.
Terang saja, Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro pun dituntut memutar otak, di tengah rentetan jadwal begitu padat yang menghimpit tim besutannya.
Namun, pemegang lisensi kepelatihan AFC Pro tersebut, mengaku tidak bisa berbuat banyak untuk menyiasati.
Ya, dengan harapan stamina dan fisik para pemain tidak terkuras habis, dirinya pun memilih fokus pada materi penjagaan kondisi.
Karenanya, ia memastikan, tak akan menggeber latihan dengan intensitas tinggi, di sisa waktu jelang terbang ke Lampung ini.
• PSS Sleman Bertekad Perpanjang Catatan Positif kala Bertandang ke Markas Badak Lampung FC
"Paling hanya maintenance kebugaran pemain saja ya. Apalagi, saat melawan Borneo FC kemarin, anak-anak terlihat sangat kelelahan," katanya pada Tribunjogja.com, Selasa (6/8/2019).
Lebih lanjut, mantan juru taktik PSIM Yogyakarta itu juga akan memantau kondisi para penggawanya dari ancaman cedera, maupun drop secara fisik.
Pasalnya, tensi pertandingan yang keras, disertai cuaca panas di Samarinda silam, cukup menjadi kekhawatiran.
Benar saja, bek sentral Asyraq Gufron Ramadhan pun muncul sebagai korban.
• Kiper PSS Sleman Tetap Bersyukur Super Elja Bisa Curi Poin di Kandang Borneo FC
Talenta asal Surabaya, Jawa Timur itu sempat kolaps, sehingga harus mendapat perawatan dari tim medis, beberapa saat setelah pertandingan di Stadion Segiri tersebut usai.
"Makanya, kami juga berkoordinasi dengan tim medis bagaimana kondisi para pemain sejauh ini. Selain itu, tentunya perbaikan dari sisi teknis permainan juga tetap coba kami lakukan," tambahnya.
Meski penuh keterbatasan, Super Elang Jawa tentunya mengincar target curi poin di markas Badak Lampung FC, untuk melanjutkan tren positif, sekaligus menjaga posisinya di papan atas.
PSS Sleman sejauh ini bertengger di peringkat 5, mengoleksi 17 poin. (*)