Fakta dan Mitos seputar Kebiasaan Mencuci Celana Jins
Apakah benar pakaian jins tak memerlukan sabun dan air untuk membuatnya menjadi segar kembali? Berikut ini fakta dan mitos mencuci jins
Sebab, pelembut hanya akan meninggalkan kandungan kimia tak dibutuhkan pada kain, dan akan membuat bahan lekas usang.
3. Cara mengeringkan jins?
Sebisa mungkin hindari penggunaan pengering.
Jika ingin jins bertahan lebih lama, biarkan kain mengering digantung pada lokasi yang memiliki ventilasi yang baik.
Menurut Black, kalaupun kita membutuhkan jins agar lebih susut, maka tunggulah hingga kain mendekati kering, sebelum memasukkannya ke dalam mesin pengering.

4. Mencuci dengan dry clean
Hal ini bergantung pada material dasar yang menyusun sebuah produk jins, dan seberapa mahal jins tersebut.
Mungkin ada saatnya kita ingin membawa jins kesayangan ke binatu.
“Saya punya jins denim-linen berpinggang tinggi, dengan kaki lebar.
Satu-satunya cara untuk mendapatkan fit yang pas lagi pada celana itu adalah dengan dry clean," kata Black.
Kita juga dapat mempertimbangkan untuk mencuci jins putih kesayangan ke binatu, demi mencegahnya mengalami pemudaran dan perubahan warna. Demikian pendapat Eddmenson.
5. Mitos jins di dalam freezer
Kali ini, kedua ahli yang memberikan pendapatnya dalam artikel ini sepakat dengan pendapat CEO Levi's. Memasukkan jins ke dalam freezer tak memberi efek apa pun.
“Itu sudah menjadi mitos lama, bahwa freezer tapi dengan ajaib membersihkan jins kita," kata Black.
Perempuan itu menyebut, sesunggguhnya metode itu dipakai untuk material raw denim, dan jins yang ada di pasaran terbuat dari material campuran yang membuatnya menjadi stretch.
Jadi, lebih baik luangkan ruang di dalam freezer untuk es krim saja, itu jauh lebih baik. (*)
.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Yuk, Kupas Tuntas soal Celana Jins, Benarkah Tak Perlu Dicuci?"