Evakuasi Jenazah Pendaki yang Diduga Thoriq dari Gunung Piramid Libatkan 100 Anggota SAR Gabungan

TRIBUNJOGJA.COM - Upaya evakuasi jenazah pendaki yang diduga Thoriq Rizki Maulidan di Gunung Piramid melibatkan ratusan anggota tim SAR gabungan.

Setidaknya ada 100 anggota tim SAR gabungan yang akan ikut membantu evakuasi jenazah dari lokasi penemuan yang berada di medan yang sulit.

Thoriq, remaja asal Desa Sukowiryo yang hilang saat mendaki Gunung Piramid kawasan pegunungan Argopuro, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, ditemukan tewas pada Jumat (5/7/2019) siang.

• Pengakuan Tim SAR, Diduga Thoriq Terjatuh dan Terperosok Lalu Tersangkut di Batang Pohon

• Mitos Gunung Piramid, Pendaki Dilarang Ambil Apapun dan Ada Tempat Keramat Batu Lamggar

"Medannya begitu sulit sehingga kami juga harus hati-hati dalam proses evakuasi jenazah," kata Wakapolres Bondowoso Kompol David Subagio di Posko SAR Gunung Argopuro, Sabtu.

Tim evakuasi tersebut terdiri dari kepolisian, TNI, Wanadri, Basarnas, dan sejumlah relawan.

"Jadi, tim yang melakukan proses evakuasi ini yang memiliki keahlian dalam bidang SAR," katanya.

Saat ini, tim sudah berada di lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi.

• Ulang Tahun Thoriq Bertepatan dengan Penemuan Jenazah di Bukit Piramid Gunung Argopuro Bondowoso

• Diduga Terperosok, Thoriq Pendaki Hilang di Gunung Piramid Bondowoso Ditemukan di Medan Terjal

"Jadi lokasi penemuannya ini berada di kemiringan 75 derajat. Untuk itu, kami harus hati-hati," katanya.

Thoriq dinyatakan hilang saat turun dari bukit Piramid. Thoriq mendaki Gunung Argopuro bersama tiga temannya, Minggu (23/6/2019).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "100 Orang Dikerahkan Jemput Jenazah Thoriq".