Gunungkidul
Bawaslu Gunungkidul Persilahkan Masyarakat untuk Manfaatkan APK
Hingga akhir April lalu, belum ada satupun parpol yang mengambil Alat Peraga Kampanye (APK) di Gudang Bawaslu Gunungkidul.
Penulis: Wisang Seto Pangaribowo | Editor: Gaya Lufityanti
Laporan Reporter Tribun Jogja, Wisang Seto Pangaribowo
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Hingga akhir April lalu, belum ada satupun parpol yang mengambil Alat Peraga Kampanye (APK) di Gudang Bawaslu Gunungkidul.
Atas dasar itu, Bawaslu Gunungkidul mempersilahkan masyarakat yang ingin memanfaatkan APK untuk mengajukan permohonan.
Komisioner Divisi Penanganan dan Pelanggaran Bawaslu Sudarmanto mengatakan, ribuan APK tidak akan diambil semuanya oleh para peserta pemilu 2019.
• Sewindu Tribun Jogja, Bertekad Jadi Media Rujukan dalam Era Revolusi Industri 4.0
Untuk itu pihaknya mempersilahkan masyarakat untuk mengambil APK untuk memanfaatkannya.
"Masyarakat boleh mengajukan permohonan penggunaan APK kalau mau. Saat ini juga sudah ada beberapa masyarakat yang berkomunikasi untuk mendapatkan APK itu," ucap dia pada Tribunjogja.com.
Sudarmanto menambahkan, saat ini ada sekitar 11.000 APK yang tersimpan di dalam gudang Bawaslu, dan sudah ada beberapa parpol yang telah berkomunikasi dengan pihaknya.
"Tapi kan butuh proses, kita sedang disibukan dengan rekapitulasi tingkat kecamatan dan kabupaten sehingga belum bisa melayani karena perlu proses pengisian berita acara," kata Sudarmanto, Senin (30/04/2019).
• KPU Gunungkidul Pastikan Semua Parpol Sudah Kumpulkan LPPDK
Pihaknya tidak memberikan batas waktu maksimal pengambilan APK oleh peserta pemilu maupun masyarakat.
Namun begitu, proses pengajuan dilakukan lebih cepat lebih baik.
"Kami berikan waktu kepada masyarakat dulu yang mau memanfaatkan APK, kami belum sampai ke tahap pemusnahan," ujarnya.
Sementara itu, Andianto seorang warga Wonosari mengaku tertarik untuk memanfaatkan APK yang sudah tidak terpakai untuk menutupi kandang ayam miliknya.
"Daripada nantinya jadi sampah mending dimanfaatkan untuk menutupi kandang milik saya, jadi baliho-baliho caleg tidak hanya menjadi sampah saja," katanya.(*)
MISTERI Perjalanan Pak Slamet Jalan Kaki dari Pantai Siung ke Dusun Gabuk Akibat Bisikan Gaib |
![]() |
---|
AKHIR Kisah Pak Kadus Setelah Dapat Bisikan Gaib di Pantai Siung Gunungkidul |
![]() |
---|
Malam Tadi Terjadi Gempa Bumi 2,7 SR di BaratDaya Gunungkidul |
![]() |
---|
Terekam CCTV, Polisi Akhir Ringkus Pencuri Kotak Amal Masjid Nurul Hadi, Pelakunya Masih Pelajar |
![]() |
---|
Seleksi Terbatas Bisa Jadi Solusi Terkait Status Staf Kalurahan |
![]() |
---|