Seorang Dokter Memutilasi Pasangan Kencannya Setelah Tahu Korban Dulunya Ternyata Pria
Seorang dokter di Rusia terbukti telah membunuh dan memutilasi pasangan kencannya, seorang wanita transeksual
Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
Semuanya itu ia lakukan untuk menghilangkan jejak.

Dia kemudian memasukkan kepala dan anggota tubuh lainnya ke dalam koper dan membawanya ke flatnya.
Dengan menggunakan serak, ia memotong anggota badan dan tulang rusuk dan melemparkannya ke tempat sampah.
Berdasarkan bukti-bukti permulaan, polisi kemudian menangkapnya.
Di apartemen pelaku, polisi menemukan pemandangan mengerikan.
Polisi menemukam kepala yang masih melekat pada tulang belakang, yang telah dia taburi garam 'untuk menghilangkan baunya'.
"Dia tidak punya waktu untuk menyingkirkan bagian-bagian tubuh ini ketika dia ditangkap," menurut satu laporan.
Tikhonov, yang dilatih sebagai dokter, menghadapi hukuman penjara hingga 20 tahun jika terbukti melakukan pembunuhan dan memutilasi mayat. (*)
• Live RCTI! Derby Manchester United vs Manchester City Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris Malam Ini
• Man United vs Man City di RCTI Malam Ini, Solskjaer vs Guardiola Memanas, Peluang Klopp
• Jadwal Liga Inggris Malam Ini; Manchester United vs Manchester City Live RCTI, Peluang Liverpool
Kisah Dokter Tuai Pujian
Dokter merupakan salah satu profesi yang mulia.
Dengan keahliannya, dokter berusaha memberikan perawatan dan teknik pengobatan demi menyembuhkan pasien yang sedang sakit.
Namun, tak bisa dipungkiri bahwa biaya perawatan medis tidaklah murah.
Ada salah satu kisah dokter yang menginspirasi.
Seperti dikutip dari Jiangsu News pada Sabtu (6/4/2019), di Nanjing Tiongkok, ada dokter yang selalu menipu pasiennya.
Dia adalah dokter Xi Xi yang terlahir dari kepala dokter dan menjabat sebagai Wakil Kepala di Rumah Sakit Jiangsu, Tiongkok.