Pendidikan
Tak Biasa, UMY Wisuda 2 Mahasiswa di Depan Ka'bah
Wisuda dilakukan sederhana hanya prosesi pemindahan tali toga tanpa ada pemberian ijazah.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - Prosesi wisuda atau pelantikan kelulusan mahasiswa yang telah selesai menempuh masa belajar di sebuah Universitas, umumnya dilakukan di sebuah gedung.
Dihadiri Rektor, jajaran dekan dan sejumlah wisudawan.
Namun, dua mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) bernama Fatkhul Adli dan Bambang Arintoko dilepas kelulusan dengan cara yang tidak biasa.
Mereka diwisuda di depan Ka'bah di Kota Makkah, Arab Saudi.
Kedua mahasiswa tersebut tidak bisa mengikuti prosesi wisuda periode II Tahun Akademik 2018/2019 bersama 1.085 wisudawan lainnya yang digelar oleh UMY di Gedung Sportorium pada 2 Februari lalu, karena sedang menjalankan ibadah umrah.
Baca: Mie Setan dan Iblis Hidangan Mie Super Pedas di Yogyakarta
Adli merupakan lulusan dari program S1 Ilmu Hubungan Internasional angkatan 2015.
Ia kebetulan sedang menjalankan umrah bersama keluarga.
Sementara Bambang adalah lulusan S2 Magister Studi Islam.
Ia seorang karyawan UMY yang mendapatkan umrah gratis dari UMY.
Adli dan Bambang diwisuda terpisah secara simbolik mengenakan toga di depan Ka’bah, Mekkah.
Wisuda dilakukan sederhana hanya prosesi pemindahan tali toga tanpa ada pemberian ijazah.
Baca: Tim KKN UMY Ini Berdayakan Masyarakat dengan Pelatihan Pengawetan Cabai
Pemindahan tali toga dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Internasional yakni Prof Dr Achmad Nurmandi, M Sc.
Wakil Rektor Bidang Akademik UMY, Dr Sukamta mengatakan prosesi wisuda sebenarnya bisa dilakukan dimana saja.
Terpenting mahasiswa sudah dinyatakan lulus saat yudisium.
“Ketika semua persyaratan sudah dipenuhi maka dinyatakan lulus. Karena dua mahasiswa itu sedang umrah dan kebetulan wakil rektor juga sedang bersama rombongan umrah. Maka momen itu dimanfaatkan sebaik mungkin dengan melakukan prosesi wisuda di sela-sela pelaksanaan ibadah umrah,” terang dia dari rilis yang diterima Tribunjogja.com, Senin (4/2/2019). (*)