Deretan Momen yang Dinanti di MotoGP 2019
Tribunjogja.com rangkumkan sederet momen yang akan mencuri perhatian di MotoGP 2019, dikutip dari laman Crash
Penulis: Fatimah Artayu Fitrazana | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - Hanya tinggal dua bulan lagi menuju seri pertama MotoGP Qatar.
Tribunjogja.com rangkumkan sederet momen yang akan mencuri perhatian di MotoGP 2019, dikutip dari laman Crash, Senin (7/1/2018).
1. Musim perdana Jorge Lorenzo di Repsol Honda
Tak dapat dipungkiri jika penampilan Jorge Lorenzo bersama Honda tentu akan mendapat banyak perhatian.
Lorenzo masih mencoba beradaptasi dengan motor barunya RC213V dan musim 2019 akan menjadi kali pertama pebalap Spanyol ini mengendarai motor Honda.
Dalam artikel sebelumnya, Lorenzo sempat menyampaikan jika dia tak terlalu berambisi mendapatkan gelar juara dunia MotoGP 2019.
"Kau harus melawan Marc Marquez, pebalap yang sangat bagus dan ini tahun keenam atau ketujuhnya di motor yang sama. Ini akan rumit, tak hanya dia, aku juga harus melawan Andrea Dovizioso, yang sudah tujuh tahun di Ducati, dan Valentino Rossi, yang sudah lebih dari sepuluh tahun di Yamaha," ungkapnya.
2. Kebangkitan Yamaha?
Setelah 'puasa' kemenangan di musim 2018, penampilan Yamaha pastinya akan dinanti oleh penggemar MotoGP di musim ini.
Kemenagan paling berkesan Yamaha sepanjang musim lalu adalah ketika Maverick Vinales berhasil finish pertama di seri Phillip Island, Australia.
Selebihnya, penampilan dua pebalap Yamaha ini dianggap kurang maksimal.
Valentino Rossi yang sudah lebih dari 10 tahun bersama Yamaha mengungkapkan jika faktor yang masih membayangi Yamaha adalah soal mesin.
Rossi terus mengkritisi teknisi Yamaha yang tak kunjungi mendapat solusi dari masalah elektronik yang menurutnya mempengaruhi performa para pebalap.
Saat tes pra-musim MotoGP 2019 di Jerez, Rossi masih juga melontarkan kritik.
"Ketika aku di atas motor, masalahnya lebih kurang masih sama," katanya, dikutip dari laman Motorsport.
3. Wajah baru
Di MotoGP 2019 akan kehadiran empat wajah baru.
Mereka adalah juara Moto2, Francesco Bagnaia yang bergabung di Pramac Ducati, Miguel Oliveira di Tech3 KTM, Joan Mir di Suzuki, dan Fabio Quartararo di Petronas Yamaha.
(Tribun Jogja/ Fatimah Artayu Fitrazana)