Kaleidoskop 2018

5 Kafe di Yogyakarta yang Sempat Ngehits dan Jadi Buruan Selfie Kaum Milenial Sepanjang 2018

Berikut Tribunjogja.com rangkum 5 deretan kafe di Yogya yang sempat ngehits di tahun 2018

Penulis: Hanin Fitria | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM / Wahyu Setiawan
Kata-kata menggelitik yang dipajang di cafe 80's Bocor Alus, Bangunharjo, Sewon, Bantul. 

TRIBUNJOGJA.COM - Sebagai kota wisata, Yogyakarta selalu menghadirkan hiburan unik bagi para wisatawan.

Satu diantaranya yaitu deretan kafe unik yang sempat ngehits dan menjadi banyak incaran kaum milenial.

Bahkan dari deretan kafe tersebut, ada satu kafe yang telah dinantikan oleh penggemar drama Korea dan K-POP untuk hadir di Yogyakarta.

Berikut Tribunjogja.com rangkum 5 deretan kafe yang sempat ngehits di tahun 2018 :

1. Chingu Korean Fan Cafe 

Suasana Chingu Korean Fan Cafe, Selasa (11/12/2018).
Suasana Chingu Korean Fan Cafe, Selasa (11/12/2018). (Tribunjogja.com/Hanin Fitri)

Kafe baru yang berlokasi di Jalan Pandega Karya No 18 ini memiliki konsep unik, dan hadir di Yogyakarta menjelang akhir tahun 2018.

Chingu cafe yang sering disebut sebagai Korean Fan cafe tersebut telah diresmikan sejak Senin (10/12/2018).

Pada awal pembukaannya, Chingu Cafe langsung diserbu pengunjung yang rata-rata penasaran dengan konsep unik dari kafe ini.

Sebab Chinghu menghadirkan beberapa spot foto unik yang bisa dijelajahi pengunjung sambil menikmati makanan khas Korea Selatan.

2. Refresh Cafe & Garden

Refresh Cafe & Garden yang beralamat di jalan Kaliurang Km 5,8 Sleman akhirnya resmi dibuka, Minggu (09/9/2018) malam. 

Mengusung nuansa minimalis semi industrial, Refresh Cafe sajikan nuansa kehangatan. 

Ditambah dengan kebun-kebun kecil di area pelataran menjadikan kafe ini kental suasana ketenangan.

Suasana khas halaman rumah coba ditawarkan oleh Refresh Cafe and Garden yang berlokasi di Jalan Kaliurang Km 5,6 Sleman
Suasana khas halaman rumah coba ditawarkan oleh Refresh Cafe and Garden yang berlokasi di Jalan Kaliurang Km 5,6 Sleman (TRIBUNJOGJA.COM / Wahyu Setiawan)

Untuk sajian menu, Refresh Cafe and Garden menawarkan menu Fusion Restoran, ada Western, ada Indonesian Taste.

Harganya juga cukup terjangkau.

Menu minuman di kafe ini dijual mulai dari Rp10 ribu - Rp25 ribu.

Baca: 10 Tempat Pesta Kembang Api di Yogyakarta saat Malam Tahun Baru 2019

Baca: Daftar Tempat Menginap Alternatif di Yogyakarta saat Momen Libur Natal dan Tahun Baru

3. 80’s Bocor Alus

Kafe yang berada di pinggir persawahan di Bantul ini menawarkan tempat yang unik dan lain dari kafe lainnya.

Cukup sederhana memang namun cafe ini mengingatkan kembali memori generasi tahun 1980 dan 1990-an.

Cafe 80's bocor alus yang terletak di Bangunharjo, Sewon, Bantul.
Cafe 80's bocor alus yang terletak di Bangunharjo, Sewon, Bantul. (TRIBUNJOGJA.COM / Wahyu Setiawan)

Pasalnya banyak property dan perabot yang digunakan di kafe ini merupakan perabot yang tenar pada tahun itu.

Mulai dari meja, kursi yang digunakan untuk para tamu, koper, alat dapur, hingga furnitur dan majalah yang ditata rapi dalam cafe ini menunjukkan kesan klasik jaman 1980-1990-an.

Kata-kata menggelitik yang dipajang di cafe 80's Bocor Alus, Bangunharjo, Sewon, Bantul.
Kata-kata menggelitik yang dipajang di cafe 80's Bocor Alus, Bangunharjo, Sewon, Bantul. (TRIBUNJOGJA.COM / Wahyu Setiawan)

Tak hanya itu, bahkan neonbox kios khas tahun 1980-an juga dipampang di kafe ini.

Tak perlu repot jika anda ingin mengunjungi kafe ini karena kafe ini juga sudah dapat dipindai menggunakan aplikasi google maps yang sudah tersedia.

Kafe tersebut berlokasi di Jalan Parangtritis KM 5,5, Tarudan, Bangunjiwo, Sewon, Bantul.

Baca: 10 Spot Alternatif di Yogyakarta yang Cocok untuk Menikmati Malam Tahun Baru

Baca: Malam Tahun Baru 2019, Swiss-Belboutique Yogyakarta Bakal Sajikan Pesta Kembang Api Spektakuler

4. Digilib Cafe

Kafe yang juga sempat ngehits di tahun 2018 yaitu kafe yang terletak di Kampus Bulaksumur Fisipol UGM.

Untuk memfasilitasi mahasiswa akan ruang pertemuan yang bisa dipakai atau disewa secara bersama (coworking space), Fisipol UGM membuka sebuah ruang bersama yang kini akrab disebut Digilib Cafe.

Digilib Cafe berlokasi di Lantai 2 Gedung Perpustakaan Digital.

Suasana digilib Fisipol UGM
Suasana digilib Fisipol UGM (IST)

Adapun Digilib Café memiliki visi membentuk ekosistem kreatif untuk mahasiswa Fisipol.

Kafe ini disebut sebagai perwujudan lima hal yang bisa menginspirasi mahasiswa, yakni mentorship, network, investasi, inovasi sociopreneur, dan dukungan logistik.

Digilib Cafe yang juga berfungsi sebagai co-working space menyediakan teknologi, pusat data, dan relasi publik karena keterhubungannya dengan perpustakaan digital Fisipol UGM.

Suasana digilib Fisipol UGM
Suasana digilib Fisipol UGM (IST)

Lebih jauh tetang Digilib, selain menjadi ruang bersama, juga merupakan bentuk salah satu bentuk dukungan Fisipol UGM terhadap Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT).

5. Cafe Brick

Cafe Brick sebenarnya telah lama menjadi satu kafe yang paling banyak dicari wisatawan.

Hal tersebut dikarenakan kafe tersebut memiliki konsep unik yang banyak diminati kaum milenial.

Cafe Brick menawarkan konsep berbau vintage ala british yang kental terasa.

Mulai dari bentuk bangunan, ornamen kursi dan meja, hingga hiasan dinding dan pernak-pernik yang ada di dalamnya.

Satu di antara pengunjung yang berselfie di salah satu spot cafe brick yang menawarkan konsep british vintage di Jalan Damai nomor 6 Yogyakarta.
Satu di antara pengunjung yang berselfie di salah satu spot cafe brick yang menawarkan konsep british vintage di Jalan Damai nomor 6 Yogyakarta. (Tribun Jogja/ Wahyu Setiawan)

Bahkan set di luar gedung pun dibuat se-british dan se-vintage mungkin.

Kafe ini juga menawarkan berbagai menu maincourse, dessert, soup, snack serta beverage yang beranekan macam.

Harga yang ditawarkan bisa dibilang masih terjangkau yaitu mulai dari Rp18 ribu untuk minuman dan makanannya.

Suasana jumpa pers Indonesia Scooter Festival di Cafe Brick, Jalan Damai, Sleman, Minggu (17/9) sore.
Suasana jumpa pers Indonesia Scooter Festival di Cafe Brick, Jalan Damai, Sleman, Minggu (17/9) sore. (TRIBUNJOGJA.COM / Arfiansyah Panji)

Fasilitasnya pun cukup komplit, mulai dari wifi, meeting room, parkir hingga smoking area atau non smoking area.

Cafe yang memiliki dua lantai ini terletak di Jalan Damai no. 6 Sariharjo Ngaglik Sleman ini ternyata juga buka 24 jam.

Jadi tak usah ragu untuk datang sewaktu-waktu ke tempat eksotis ini. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved