Diduga Jurnalis Fiktif Ikut Beri Suara dalam Penentuan Pemenang Ballon d'Or 2018
Diduga ada nama jurnalis fiktif yang ikut memberikan suaranya dalam penentuan pemenang Ballon d'Or 2018 beberapa waktu lalu.
TRIBUNJOGJA.COM - Nama jurnalis yang diduga hanya fiktif ikut memberikan suaranya dalam penentuan pemenang Ballon d'Or 2018. Fakta adanya suara fiktif ini diungkap oleh seorang fotografer media di Negara Comoros.
Diduga ada nama jurnalis fiktif yang ikut memberikan suaranya dalam penentuan pemenang Ballon d'Or 2018 beberapa waktu lalu.
Hal itu terungkap setelah proses penghargaan Ballon d'Or usai.
Hasil akhirnya, Luka Modric lah yang menjadi pemenang trofi Ballon d'Or 2018.
Baca: Jadwal Liga Champion Liverpool vs Napoli, Asa Terakhir Pasukan Jurgen Klopp
Baca: Jadwal Liga Inggris di RCTI Chelsea vs Manchester City, Berikut Prediksi Susunan Pemain Kedua Tim
Baca: Jadwal Liga Inggris Sabtu 8 Desember 2018, Bournemouth vs Liverpool, Arsenal vs Huddersfield
Dikutip tribunjogja.com dari bolasport.com, setelah penghargaan itu, kini muncul bukti adanya suara yang diberikan oleh wartawan fiktif yang sebenarnya tak ada di dunia nyata.
Modric berhasil mengalahkan nama-nama seperti Cristiano Ronaldo, Antoine Griezmann, Lionel Messi, hingga Mohamed Salah untuk jadi pemenang.
Pada Ballon d'Or 2018, Modric berhasil mengumpulkan 753 poin, unggul dari peringkat kedua, Ronaldo, yang cuma mendapat 478 angka.
Poin penilaian ini didapat dari pilihan para jurnalis dari seluruh dunia.
Untuk penentuan pemenang, staf editorial France Football menyusun daftar 30 pemain yang mereka anggap pantas menerima penghargaan tersebut.
Kemudian, jurnalis ternama dari setiap negara di dunia memberikan suaranya, satu orang per negara.
Setiap orang akan menulis lima nama pemain terbaik menurut mereka dari nomor satu hingga lima, dengan perolehan poin peringkat satu terbanyak dan peringkat lima tersedikit.
Pemenang Ballon d'Or adalah pemain yang memiliki poin terbanyak dari semua suara yang masuk.
Setelah gelaran usai, ternyata kini muncul bukti bahwa ada nama fiktif di antara para jurnalis yang memberikan suaranya dalam penghargaan tersebut.
Negara Comoros, sebuah kepulauan di timur benua Afrika, diwakili oleh jurnalis bernama Abdou Boina dari media Albaladcomores.com.
Ternyata Abdou Boina hanyalah mitos belaka dan bukan orang asli, seperti yang diungkapkan mantan fotografer Albaladcomores.com, Toimimou Abdou.
Selain itu, ternyata media Albaladcomores.com sudah berhenti memproduksi berita enam tahun lalu!
Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris Pekan ke-16, Ada Big Match Chelsea vs Manchester City
Baca: Jadwal Liga Inggris dan Info Live Streaming Chelsea vs Manchester City di RCTI dan Bein Sport
Berita ini dilansir BolaSport.com dari salah satu media terkemuka di Comoros sekarang, Al-watwan - tempat Toimimou Abdou bekerja saat ini.
"Saya terkejut melihat harian Albalad Comores muncul. Yang saya tahu dan ini kenyataan: koran ini sudah ditutup hampir enam tahun," ujar Toimimou Abdou yang bekerja sebagai fotografer untuk Albalad Comores saat koran tersebut masih beroperasi.
"Selain itu, tak pernah ada reporter bernama Abdou Boina. Kami punya dua reporter olahraga, Abdoul Youssouf untuk edisi bahasa Prancis dan Sharif Ousseine untuk edisi bahasa Arab," tutur Toimimou.
Comoros memang negara yang menggunakan banyak bahasa, dua di antaranya adalah bahasa Arab dan Prancis sebagai bahasa resmi negara.
Keanehan tak berhenti di situ karena France Football bahkan menggunakan gambar bendera Comoros yang lama, bendera tersebut sudah tak digunakan lagi sejak 17 tahun lalu.
Dalam list tersebut, si wartawan fiktif itu memilih Kylian Mbappe di peringkat pertama, kemudian Luka Modric, Ronaldo, Eden Hazard, lalu Salah.
Melihat adanya hal ini, apakah ada negara-negara lain yang memiliki kejadian serupa dan penghargaan ini sudah diatur pemenangnya?
Wakil Indonesia
Untuk gelaran Ballon d'Or 2018, Indonesia diwakili oleh wartawan senior, Nurdin Saleh.
Nurdin Saleh adalah wartawan senior Tempo dan sekarang tercatat sebagai Redaktur Utama kanal Sains dan Sport.
Nurdin sudah sejak 2010 kerap jadi wakil Indonesia dalam memberikan suara di Ballon d'Or atau penghargaan terbaik FIFA.
Untuk edisi 2018, siapa saja yang Nurdin pilih?
Di posisi kelima, atau terbawah, Nurdin memilih megabintang Barcelona asal Argentina, Lionel Messi.
Naik satu strip ke posisi keempat, Nurdin memasukkan nama megabintang Portugal yang bermain di Juventus, Cristiano Ronaldo.
Posisi ketiga di pilihan Nurdin jatuh kepada pemenang Ballon d'Or 2018, Luka Modric.
Sedangkan dua teratas jadi milik pemenang Piala Dunia 2018 bersama timnas Prancis.
Kylian Mbappe (Paris Saint-Germain) jadi pilihan Nurdin di nomor dua.
Sedangkan posisi nomor satu pilihan Nurdin jatuh kepada pemain Atletico Madrid, Antoine Griezmann.
(*)