MotoGP

Peraturan Baru Balap MotoGP 2019, Khusus Jika Ada Pebalap Terjatuh di Depan Garis Finish

peraturan Baru Balap MotoGP 2019 Pebalap Dianggap Finish Jika Tak Terpisah dari Motornya

Penulis: Fatimah Artayu Fitrazana | Editor: Iwan Al Khasni
via autosport.com
Pebalap jatuh di depan garis finish tapi terpisah dari motornya 

Peraturan Baru Balap MotoGP 2019 Pebalap Dianggap Finish Jika  Tak Terpisah dari Motornya

TRIBUNJOGJA.COM - Ada peraturan baru untuk balap MotoGP Musim 2019.

Komite balap MotoGP 2019 membuat peraturan terhadap kasus jika ad pebalap yang mencapai garis finish tapi tidak berada di atas kendaraanya.

Peraturan ini telah disepakati oleh komite MotoGP pada pertemuan Jumat (30/11/2018).

Dilansir Tribunjogja.com dari laman Autosport, Kamis (6/12/2018), pada musim 2019, pebalap akan diklasifikasikan pada titik di mana mereka melintasi garis pertama,
dalam kasus mereka terpisah dari motornya.

FIM menyatakan, "Sebelumnya, agar memenuhi syarat sebagai finisher, pebalap harus melintasi garis finish bersama motornya. Ada kalanya, karena terjatuh dari motor
( crash ), pebalap telah melewati garis finish, namun terpisah dari motornya."

Keputusan ini, sedikit banyak akan berpengaruh pada jalannya balapan.

Marc Marquez
Marc Marquez (MOTORCYCLISTONLINE.COM)

Kasus teranyar terjadi di Moto 3 musim 2017 seri Assen, di mana Bo Bendsneyder tidak diakui finish di peringkat ke-10.

Saat mendekati garis finish, pebalap Belanda ini bersenggolan dengan motor lain dan terjatuh.

Meski telah melewati garis finish dalam posisi terpisah dari motornya, dia tidak diklasifikasikan sebagai finisher.

asus crash atau terjatuh dari motor merupakan hal yang cukup krusial bagi evaluasi tim dan pebalap MotoGP.

Untuk musim lalu, juara dunia MotoGP 2018, Marc Marquez menjadi pebalap kelas utama yang paling sering jatuh dari motor.

Valentino Rossi Kecelakaan di MotoGP Valencia 2018
Valentino Rossi Kecelakaan di MotoGP Valencia 2018 (Twitter MotoGP)

Pebalap Paling Sering Jatuh

Berikut ini Tribunjogja.com rangkumkan daftar pebalap yang sering jatuh di kelas MotoGP, dilansir dari laman Crash.

1. Marc Marquez (23)
2. Alvaro Bautista (21)
3. Xavier Simeon (18)
4. Cal Crutchlow (17)
5. Jack Miller (17)
6. Karel Abraham (15)
7. Takaaki Nakagami (15)
8. Thomas Luthi (13)
9. Aleix Espargaro (12)
10. Pol Espargaro (12)
11. Alex Rins (12)
12. Andrea Iannone (11)

Jorge Lorenzo kecelakaan di FP 2 MotoGP Thailand 2018
Jorge Lorenzo kecelakaan di FP 2 MotoGP Thailand 2018 (Twitter MotoGP)

13. Franco Morbidelli (11)
14. Scott Redding (11)
15. Bradley Smith (11)
16. Tito Rabat (10)
17. Dani Pedrosa (9)
18. Hafizh Syahrin (9)
19. Johann Zarco (9)
20. Valentino Rossi (8)
21. Jorge Lorenzo (6)
22. Michele Pirro (6)
23. Andrea Dovizioso (5)
24. Jordi Torres (5)
25. Danilo Petrucci (4)
26. Maverick Vinales (4)
27. Stefan Bradl (3)
28. Mika Kallio (3)
29. Loris Baz (1)
30. Sylvain Guintoli (1)
31. Katsuyuki Nakasuga (1)

Sementara itu, dari seluruh kelas, termasuk Moto2 dan Moto3, Marc Marquez berada di posisi kelima.

1. Stefano Manzi (31) Moto2
2. Sam Lowes (27) Moto2
3. Marco Bezzecchi (24) Moto3
4. Jorge Navarro (24) Moto2
5. Marc Marquez (23) MotoGP

Jadwal sementara MotoGP 2019 :

1 GP Qatar Sirkuit Losail 10 Maret 
2 GP Argentina Termas de Rio Hondo 31 Maret
3 GP Americas Sirkuit Americas 14 April
4 GP Spanyol Sirkuit Jerez-Ángel Nieto 5 Mei
5 GP Prancis Sirkuit Le Mans 19 Mei
6 GP Italia Sirkuit Mugello 2 Juni
7 GP Catalunya Sirkuit Catalunya 16 Juni
8 GP Belanda Sirkuit Assen 30 Juni

Pebalap Aprilia, Scott Redding, melampiaskan kekesalannya usai terjatuh dalam penampilannya pada seri balap MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Sabtu (16/6/2018).
Pebalap Aprilia, Scott Redding, melampiaskan kekesalannya usai terjatuh dalam penampilannya pada seri balap MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Sabtu (16/6/2018). (DOK. MOTOGP)

9 GP Jerman Sachsenring 7 Juli
10 GP Rep. Ceska Sirkuit Brno 4 Agustus
11 GP Austria Red Bull Ring 11 Agustus
12 GP Inggris Sirkuit Silverstone 25 Agustus
13 GP San Marino Sirkuit Misano 15 September
14 GP Aragon MotorLand Aragon 22 September
15 GP Thailand Sirkuit Chang 6 Oktober
16 GP Jepang Twin Ring Motegi 20 Oktober
17 GP Australia Sirkuit Phillip Island 27 Oktober
18 GP Malaysia Sirkuit Sepang 3 November
19 GP Valencia Sirkuit Ricardo Tormo 17 November. (*)

Persiapan Pebalap MotoGP 2018

empat mengalami cedera di bagian bahu saat MotoGP musim 2018, pekan ini Marc Marquez menjalani operasi.

Juara dunia MotoGP 2018 ini cedera termasuk saat merebut gelar di seri Motegi Jepang.

Di akhir musim, Marquez juga mengalami crash di kualifikasi kedua lap pertama MotoGP Valencia.

Dilansir Tribunjogja.com dari laman Autosport, Rabu (5/12/2018), operasi di bagian bahu ini dilakukan di Dexeus Hospital, Barcelona.

Operasi dipimpin oleh dokter ahli bedah MotoGP, Dr Xavier Mir, pada Selasa (4/12/2018).

Marc akan menjalani masa pemulihan selama enam minggu, dan melakukan beberapa training sebelum melanjutkan tes pra-musim MotoGP 2019, di Sepang, Malaysia bulan Februari mendatang.

Setelah melakukan uji motor di Jerez, Marc sempat memberikan keterangan seputar kondisinya.

"Ini adalah masa pemulihan yang lama dan aku mungkin tidak akan datang ke Malaysia dengan kondisi seratus persen," ungkapnya.

Dia menambahkan, "Ini akan sangat padat, jadi selama musim dingin, aku akan berkonsentrasi pada bahuku."

Hari ini, Rabu, Marc mengunggah foto swafoto dirinya terbaring di ranjang dan ada kain penutup luka di bahu kirinya di Instagram.

"Selamat pagi! Aku merasa lebih baik, terima kasih atas pesan dukungan kalian," tulisnya. 

Andrea Dovizioso

Andrea Dovizioso mengungkapkan tes pra-musim MotoGP 2019 di Valencia dan Jerez adalah yang terbaik selama dia bergabung di Ducati.

Fokus Dovi di dua tes pra-musim MotoGP 2019 di Valencia dan Jerez adalah untuk membandingan versi awal Ducati GP19 dengan yang dipakai tahun ini.

Saat melakukan uji coba di Jerez, performa Dovizioso sempat terganggu karena mengalami crash di hari Rabu, dan dikabarkan cukup merasa kesakitan.

Tapi, keesokan harinya, dia mampu mengikuti tes lagi. "Ini adalah tes musim dingin terbaik sejak aku menjadi pembalap Ducati," ungkapnya dikutip Tribunjogja.com dari laman Autosport. ( Tribunjogja.com | Fatimah Artayu Fitrazana )

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved