Kecelakaan Lion Air
Bandara Depati Amir Pangkal Pinang Buka Posko Crisis Center
Pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang dipastikan jatuh di Tanjung Karawang, wilayah perairan perbatasan Karawang dan Bekasi

TRIBUNJOGJA.COM - Pesawat Lion Air JT-610 rute Jakarta-Pangkal Pinang dipastikan jatuh di Tanjung Karawang, wilayah perairan perbatasan Karawang dan Bekasi.
Sebelumnya dikabarkan bahwa pesawat tersebut hilang kontak pada pukul 06.33 WIB, setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta pukul 06.20 WIB.
TribunJogja.com melansir dari siaran langsung Kompas TV, beberapa kapal di sekitar Tanjung Karawang menemukan puing-puing yang diyakini bagian dari pesawat Lion Air JT-610.
Namun otoritas terkait masih akan memastikan, apakah puing-puing tersebut memang bagian dari pesawat nahas itu atau tidak.
Saat ini, tim Basarnas dan pihak-pihak terkait sedang menuju lokasi jatuhnya pesawat.
Bandara Dirikan Posko Crisis Center
Di tempat terpisah, pihak Bandara Depati Amir Pangkal Pinang yang menjadi tujuan penerbangan pesawat tersebut, telah mendirikan posko crisis center, untuk keluarga penumpang pesawat Lion Air JT-610.
Pihak keluarga bisa bertanya informasi terkini pesawat dan hal-hal penting lainnya di posko tersebut.
Sebagaimana disiarkan langsung Bangka Pos di akun Facebook resminya, pihak keluarga telah memadati posko itu, untuk memberikan informasi tentang keluarganya.
Beberapa orang terlihat menangis di posko crisis center, karena tak kuasa menahan kesedihannya.
Kecelakaan Lion Air : Kisah Intan Wujudkan Keinginan Calon Suami Berfoto Mengenakan Gaun Pengantin |
![]() |
---|
Basarnas Resmi Akhiri Pencarian Korban Lion Air JT610 |
![]() |
---|
Warga Gunungkidul yang Jadi Korban Kecelakaan Lion Air Dimakamkan di Playen |
![]() |
---|
Pencarian Diperpanjang Tiga Hari, Posko Basarnas di Tanjung Priok dan Tanjung Pakis Tetap Dibuka |
![]() |
---|
186 Kantong Jenazah Korban Lion Air JT-610 Diperoleh Tim SAR |
![]() |
---|