9 Peristiwa Serbuan Ular Paling Menggemparkan yang Bisa Bikin Kamu Merinding

Ular menyerbu tidak semata-mata ingin menyerang manusia, tapi bisa karena habitatnya rusak atau mereka tengah mencari makanan

Penulis: Mona Kriesdinar | Editor: Mona Kriesdinar
My Joy Online
ular berkelir hijau yang menyerbu tiga kota di Ghana 

TRIBUNJOGJA.com - Jika satu ular saja sudah bisa membuat Anda lari ketakutan, bagaimana jika yang datang ternyata sekaligus belasan ular berbisa?

Percaya tidak percaya, peristiwa serbuan ular memang pernah terjadi di berbagai belahan dunia. Ular-ular yang jumlahnya belasan, puluhan hingga ratusan datang menyerbu sebuah kawasan atau sebuah rumah hingga membuat penghuninya ketakutan.

Ular Tidak Takut Garam! Perhatikan Inilah Tips Lengkap Mencegah Ular Masuk Rumah

Berikut merupakan daftar peristiwa serbuan ular paling mengerikan yang pernah terjadi :

1. Ular serbu kompleks perumahan di Semarang

Warga Jalan Anggrek, Semarang Tengah, Kota Semarang dibuat takut oleh kemunculan banyak ular. Ular jenis piton itu tak hanya muncul di luar rumah namun beberapa diantaranya ditemukan di dalam rumah warga
Warga Jalan Anggrek, Semarang Tengah, Kota Semarang dibuat takut oleh kemunculan banyak ular. Ular jenis piton itu tak hanya muncul di luar rumah namun beberapa diantaranya ditemukan di dalam rumah warga (TRIBUNJATENG.COM / Muh Radis)

Pada Februari 2016 lalu, warga Jalan Anggrek, Semarang Tengah, Kota Semarang dikejutkan dengan kemunculan ular piton.

Ular jenis piton itu tak hanya muncul di luar rumah namun beberapa di antaranya ditemukan di dalam rumah warga.

Seperti yang dialami seorang pembantu rumah tangga di Jalan Anggrek X, bernama Sriyati (50) hampir kejatuhan ular sepanjang 50 sentimeter.

Saat itu, Sri sedang mandi dan tiba-tiba ular itu jatuh ke lantai. "Dari atas ternit jatuhnya. Saya lagi mandi," kata Sri.

Sri yang kaget teriak sekencang-kencangnya meminta pertolongan.

Teriakan Sri didengar oleh Totok, tetangga yang memang sudah sering menangani temuan ular di Jalan Anggrek X.

Totok menangkap ular tersebut dan mengamankannya. Rupanya, temuan ular itu di Jalan Anggrek sudah puluhan kali dan sudah membuat warga resah.

"Selama satu bulan terakhir sudah banyak temuan ular, sering sekali," kata Totok.

Terlebih ular itu tidak hanya ditemukan di lahan terbuka melainkan sudah masuk ke rumah warga.

2. Ular menyerbu Bangkok

Petugas mengevakuasi ular-ular yang ditemukan di berbagai tempat di Bangkok, Thailand
Petugas mengevakuasi ular-ular yang ditemukan di berbagai tempat di Bangkok, Thailand (FoxNews)

Petugas pemadam kebakaran di Bangkok, Thailand tampaknya lebih sibuk menangkap ular daripada memadamkan api. Ini terjadi lantaran adanya serbuan ular ke perumahan warga.

Terutama ini terjadi pada tahun 2017 lalu.

Dikutip dari New York Times, dalam 11 bulan pertama di tahun 2017, petugas pemadam kebakaran menerima 31,801 kali panggilan darurat terkait serbuan ular ke permukiman warga. Jumlah itu lebih banyak dari tahun sebelumnya yakni sebanyak 29,919 kali panggilan darurat di tahun 2016, dan sebanyak 10,492 kali panggilan darurat di tahun 2012.

Di tahun 2017, bahkan petugas pemadam kebakaran menerima 173 panggilan darurat terkait serbuan ular.

Ular-ular tersebut tak hanya berada di semak belukar dekat perumahan warga, namun tak sedikit yang berhasil masuk ke atap rumah warga.

Salah satunya dialami oleh seorang warga bernama Panarat Chaiyaboon.

Ia terluka akibat gigitan ular saat dirinya berada di kamar mandi. Ular piton sepanjang tiga meter itu muncul dari lubang toilet dan langsung menggigit tumitnya. Ia mengalami pendarahan hebat hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Ular itu memang berhasil ditangkap, tapi seminggu kemudian, anak Panarat yang masih berusia 15 tahun menemukan ular kembali di kamar mandi. Ini kemudian yang memaksa mereka untuk mengungsi sementara ke rumah saudaranya.

3. Ular serbu tiga kota

ular berkelir hijau yang menyerbu tiga kota di Ghana
ular berkelir hijau yang menyerbu tiga kota di Ghana (My Joy Online)

Ribuan ular berbisa menyerbu tiga kota di wilayah Ashanti, Ghana pada Maret 2016 lalu.

Dalam tiga hari, warga telah membunuh sekitar 300 ular yang menyerbu ke kota Essienimpong, Kwaaso, dan Piase.

Adapun Divisi Satwa Liar Komisi Kehutanan di wilayah Ashanti menyalahkan bahwa serbuan ular itu diakibatkan oleh pola pertanian penduduk yang keliru hingga merusak habitat ular.

Dalam upaya untuk mengusir reptil, petugas lingkungan dari Majelis Kota Ejisu Juaben melakukan fumigasi ke tiga kota.

"Saya tidak tahu jenis bahan kimia yang mungkin mereka gunakan untuk pertanian mereka tetapi mereka melakukan sesuatu yang menyebabkan ular-ular itu berpindah," kata ahli satwa dari kebun binatang Kumasi, Stephen Tanja.

Dia menambahkan bahwa fumigasi bukanlah pilihan terbaik karena akan mempengaruhi semua organisme hidup di daerah itu, dengan demikian menghancurkan satwa liar.

Stephen Tanja menyarankan warga untuk berhati-hati dan memanggil petugas kehidupan liar ketika ular-ular itu datang.

4. Ular serbu kantor

Jenis ular yang menyerang kompleks perkantoran
Jenis ular yang menyerang kompleks perkantoran (Trinidad Express)

Karyawan Layanan Telekomunikasi Trinidad dan Tobago (TSTT) di San Fernando ketakutan dengan ular yang menyerang tempat kerja mereka pada Juli 2013. Bahkan, mereka menutup kantor itu lantaran mereka menolak bekerja di lokasi yang berbahaya.

Perwakilan Serikat Pekerja Komunikasi (CWU) Dylan Charles mengungkapkan kekhawatiran pekerja tentang kondisi kerja yang tidak aman dan mengatakan bahwa perusahaan tidak cukup mengatasi situasi.

TSTT menyewa perusahaan pengendali hama untuk menyemprotkan senyawa, dan beberapa ular terbunuh. Meskipun upaya pemberantasan ini, Charles mengatakan bahwa karyawan masih menemukan ular.

5. Ratusan ular serbu rumah sakit

Ilustrasi
Ilustrasi

Pada September 2005, lebih dari 200 ular ditangkap dari Rumah Sakit Dike dekat Cinderford, Gloucestershire, Inggris. Sebagian besar ratusan ular itu berada di ruang pemanas rumah sakit. Diduga ular tersebut tertarik oleh panasnya ruangan itu.

Eric Pritchard, penjaga hutan yang menangkapi ular tersebut mengatakan bahwa ruangan itu memang menjadi tempat yang sempurna bagi ular yang kawin hingga meletakkan telurnya.

Pada tahun 2001, seorang perawat, membuka lemari di ruang ketel, menemukan 143 ular baru menetas.
"Ular-ular itu memang sudah akrab sejak lama dengan lingkungan rumah sakit," kata juru bicara Anthony Dallimore.

Meskipun pemandangan yang tak terduga dari ular itu kerap mengejutkan pasien dan staf, namun ular itu tidak berbahaya, tambahnya. Ular yang ditangkap kemudian dimusnahkan.

6. Ular kuasai rumah

Jenis ular yang ditemukan
Jenis ular yang ditemukan (ABC News)

Sebuah keluarga di Annapolis, Maryland dibuat ketakutan dengan kehadiran belasan ular pemangsa tikus di rumah yang baru mereka beli pada Desember 2015 lalu.

Ular-ular itu ditemukan di 4 tahun pertama mereka tinggal di rumah.

Ular sepanjang antara 1,8 hingga 2,1 meter ini ditemukan di langit-langit rumah, kamar, kamar mandi dan sejumlah bagian rumah lainnya.

Tim pengendali hama yang dipanggil ke rumah itu tak bisa berbuat banyak lantaran banyaknya ular yang menyerbu. Mereka "Bakar rumah itu dan biarkan selama 15 tahun," demikian saran yang diberikan tim pengendali hama.

Sebagaimana dilansir ABC News, akhirnya Jeff dan Jody Brooks, si pemilik rumah melayangkan gugatan kepada pemilik rumah sebelumnya Joan Broseker dan agen penjualan rumah Barbara Van Horn terkait kondisi rumah yang tak sesuai harapan tersebut. Mereka pun berencana pindah ke rumah yang lebih aman.

7. Ular serbu apartemen

Salah satu ular yang ditemukan di kompleks apartemen
Salah satu ular yang ditemukan di kompleks apartemen (WSB TV)

Paul Roberston dan istrinya Shawn Davis, menggugat pengelola kompleks apartemen di Norcross, Georgia. Ini dilakukan setelah adanya serbuan ular berbisa ke kompleks apartemen pada 2013 lalu.

Ular-ular yang menyerbu mulai dari ular berbisa hingga ular piton sepenjang 1,8 meter.

Sebagaimana dilansir WSBTV.com, dilaporkan sudah ada penghuni apartemen lainnya yang sudah menjadi korban gigitan ular tersebut.

8. Ular serbu kompleks perumahan lansia

Seekor ular berkeliaran di dekat kompleks permukiman untuk lansia di Winnipeg
Seekor ular berkeliaran di dekat kompleks permukiman untuk lansia di Winnipeg (ISt)

Pada tahun 2009, penduduk kompleks perumahan lansia di Manitoba yang terletak di Inwood, sekitar 75 kilometer dari Winnipeg, mulai melihat ular di lorong, di meja dapur, di tempat tidur, di dalam lorong pemanas, dan di dinding luar rumah.

Seorang warga, Jim Monkman menjadi salah satu korbannya. Seekor ular tiba-tiba jatuh di pundaknya ketika ia baru saja keluar apartemen tersebut.

Adapun ular-ular itu kemungkinan berasal dari sarangnya yang berada di Narcisse. Mereka masuk ke kompleks perumahan dan ke dalam rumah melalui saluran pipa, AC dan celah-celah di rumah.

Menteri Perumahan Gord Mackintosh saat itu berjanji untuk memeriksa kondisi tersebut. Sementara Ralph Eichler, anggota konservatif Majelis Legislatif untuk Lakeside, mengatakan bahwa Perumahan Manitoba telah mengalami masalah ini selama bertahun-tahun tetapi tidak pernah diambil tindakan.

9. Ular menyerbu setelah habitat rusak

Ular-ular itu datang ke permukiman setelah adanya pembangunan di wilayah sekitarnya
Ular-ular itu datang ke permukiman setelah adanya pembangunan di wilayah sekitarnya (Dallas Online)

Awal bulan September 2018 kemarin, penduduk di Texas geger dengan peristiwa serbuan ular ke wilayah mereka.

Pejabat setempat mengatakan ular-ular itu datang diduga akibat pembangunan di daerah sekitar yang telah mengusir ular dari habitatnya.

Ini merupakan hal yang langka lantaran penduduk di tempat ini termasuk sangat jarang menemukan ular di wilayahnya.

Terlebih ular-ular itu sudah masuk ke rumah-rumah warga.

Sebagaimana dilansir Dallas Online, warga pun dibuat khawatir dan selalu berjaga-jaga mencegah datangnya ular-ular tersebut.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved