Liga 2
Ikut Kursus Pelatih AFC Pro, Seto Nurdiantoro Tinggalkan PSS Sleman Dua Pekan
Ikut Kursus Pelatih Lisensi AFC Pro, Seto Nurdiantoro Tinggalkan PSS Sleman Dua Pekan
Penulis: R.Hanif Suryo Nugroho | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro kembali mengikuti kursus kepelatihan lisensi AFC Pro modul ketiga yang digelar di Bandung, Jawa Barat.
Meski harus meninggalkan tim untuk sementara waktu, Seto tak khawatir lantaran ia yakin hal tersebut tidak akan menggangu program latihan yang telah disusun pada jeda kompetisi Liga 2 2018.
Praktis dengan absennya Seto, maka tongkat kepelatihan akan diserahkan pada sang asisten, Danilo Fernando.
Menurut Seto, program latihan yang diberikan kepada Jodi Kustiawan dkk, sudah dalam pembahasan pelatih lain sebelum dirinya berangkat ke Bandung.
Dia pun percaya, staff pelatih di PSS Sleman mampu menjalankan program latihan dengan baik.
Baca: Jeda Kompetisi Liga 2, Penggawa PSIM Yogya Digembleng Latihan Fisik
Seto mengatakan sekira dua pekan dirinya harus absen lantaran harus melanjutkan kursus lisensi modul ketiga hingga akhir Agustus 2018 mendatang.
"Kami selalu rutin komunikasi. Program apa saja yang telah diberikan dan akan diberikan selalu kami komunikasikan dengan pelatih lain," kata Seto.
Mengenai program latihan yang diberikan, Seto mengungkapkan tim pelatih tengah menggenjot fisik para penggawa sembari membangun chemistry antar pemain.
Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga Inggris Pekan Kedua - Malam Ini Ada BigMatch Chelsea vs Arsenal
Bukan tanpa alasan, bongkar pasang di pertengahan kompetisi dengan hengkangnya enam penggawa plus masuknya beberapa pemain baru membuat Elang Jawa harus cepat memadukan tim.
Peningkatan chemistry antar pemain akan difokuskan pada latihan games kecil serta program latihan intens yang telah disusun.
Sedangkan evaluasi dari program latihan yang telah disusun baru dapat diukur dari uji coba yang tengah dipersiapkan.
"Ada beberap tawaran uji coba baik dari tim Liga 1 ataupun Liga 2, namun kami masih membahas hal tersebut," pungkasnya. (tribunjogja)