Kerusuhan Mako Brimob
Ngeri, Anggota Densus 88 yang Tewas Derita Luka Mengerikan, Ada Sayatan Hingga Tembakan di Kepala
Ngeri, anggota Densus 88 yang tewas derita luka mengerikan, ada sayatan hingga tembakan di kepala.
TRIBUNJOGJA.COM - Lima anggota Tim Densus 88 yang gugur dalam kerusuhan Rumah Tahanan Mako Brimob Kelapa Dua mengalami luka parah akibat tembakan dan senjata tajam.
Bahkan luka tembak di bagian kepala.
Luka yang dialami oleh anggota Densus 88 tersebut merata di seluruh bagian tubuh, mulai dari paha, lengan hingga jari.
"Dari lima rekan-rekan yang gugur, mayoritas luka akibat senjata tajam di leher. Dan luka itu sangat dalam. Ada juga satu orang luka di kepala akibat tembakan," ujar Kepala Bagian Penerangan Masyarakat Brigjen Pol. M. Iqbal di Baharkam Polri, Depok, Rabu (9/5/2018).
Selain itu, lanjut Iqbal, aparat kepolisian juga ada yang mengalami luka di dada bagian kanan.
Baca: Satu Korban Kerusuhan Mako Brimob Belum Teridentifikasi, Jenazah Disimpan di Ruang Pendingin
"Silakan rekan-rekan media menyimpulkan apakah ini perbuatan manusiawi atau tidak. Tapi kami hormati rule of law, proses negosiasi yang kami kedepankan," ucap Iqbal.
Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengungkapkan para korban yang berasal dari pihak kepolisian diduga sudah dianiaya dengan sadis oleh para napi di dalam rutan Mako Brimob Kelapa Dua.
"Ada seperti luka bacok, luka tembakan. Ada juga satu orang yang lukanya macam-macam, kakinya disayat, dan lain-lain," ujar Setyo. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi yang Gugur di Mako BrimobAlami Luka Tembak hingga Luka Sayatan",