Lima Fakta Jamilah Sungkar, Kakak Shireen dan Zaskia Sungkar yang Meninggal di Amsterdam
Anak pertama Mark, Jamilah Sungkar, meninggal dunia karena sakit di Amsterdam.
Penulis: say | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM - Duka mendalam kini tengah dirasakan keluarga Mark Sungkar.
Anak pertama Mark, Jamilah Sungkar, meninggal dunia karena sakit di Amsterdam.
Kepergian Jamilah untuk selama-lamanya cukup mengejutkan.
Pasalnya, selama ini Jamilah jarang terdengar kabarnya dan tak diketahui jika sakit.
Baca: Kakak Shireen Sungkar dan Zaskia Sungkar Meninggal Dunia di Amsterdam
Bahkan, tak banyak yang tahu pula jika Jamilah adalah kakak tiri Shireen dan Zaskia.
Belum diketahui penyakit apa yang menyebabkan ia meninggal.
Berikut lima fakta tentang Jamilah, yang jarang diketahui pubkik.
1. Ibunya Berasal dari Belanda
Jamilah adalah anak Mark dari hasil pernikahannya dengan seorang wanita Belanda.
Nama wanita itu belum diketahui.
Namun, pernikahan Mark dan wanita tersebut berakhir perceraian.
Setelah bercerai, Mark kemudian menikah dengan Fenny Bauty.
Dari pernikahan dengan Fenny, Mark dikaruniai tiga orang anak, yakni Zaskia Sungkar, Shireen Sungkar dan Yusuf Averoes Sungkar.
Meskipun sudah memiliki tiga anak, tetapi Mark dan Fenny bercerai.
Mark kemudian menikah dengan Santi Asoka Mala belum lama ini.
2. Pernah Tinggal Bersama Ibu Kandung Shireen
Sebelum Mark dan Fenny bercerai, Jamilah pernah tinggal bersama mereka.
Bahkan, Jamilah tinggal bersama Fenny saat masih kecil.
Oleh karena itu, mereka memiliki hubungan yang dekat.
3. Diasuh Ibunya di Amsterdam
Sejak kecil, Jamilah diasuh ibunya di Amsterdam.
Beberapa kali ia berkunjung ke Indonesia untuk bertemu keluarganya.
4. Sedang Mengikuti Sebuah Kompetisi
Menurut Mark, anak sulungnya sedang berjuang menjadi 10 besar dari 250 peserta, dalam kompetisi 'International Future Urban Housing'.
Kompetisi ini biasa dilakukan oleh mahasiswa jurusan arsitektur, untuk mengeksplorasi masa depan perumahan perkotaan.
5. Menempuh Pendidikan Sekolah Dasar (SD) di Jakarta
Wanita berhidung mancung ini pernah belajar di SD Al-Azhar, Kemandoran, Jakarta.
Setelah kepergian Jamilah untuk selama-lamanya, Mark memintakan maaf untuk putrinya, pada teman-temannya semasa SD dan juga siapa saja yang mengenalnya. (*)
