Debat Masalah Jilbab Kekinian yang Jadi Gorden di Korea, Wanita Ini Justru Ngomongin Masalah Harga

TRIBUNJOGJA.COM - Beberapa hari yang lalu terdapat sebuah video seorang hijabers cantik yang mempermasalahkan model jilbab kekinia yang ternyata merupakan bahan Gorden di Korea.

Dalam video tersebut, ia mengungkapkan bahwa sangat bersyukur karena tidak terjebak dalam tren yang sedang marak tersebut.

"Buat 'emak-emak jaman now' yang punya jilbab kekinian dan yang lagi tren kayak bulu ayam itu, ternyata di Korea jadi gorden," ujarnya dengan nada menyindir.

Baca: Hijabers Cantik Ini Nyinyir Masalah Jilbab Kekian, Ia Sebut di Korea Justru Jadi Gorden

Wanita tersebut pun menyertakan juga gambar gorden dari kain jilbab kekinian pada unggahan berikutnya.

Video tersebut lantas menjadi viral setelah dibagikan ribuan kali oleh para netizen.

Dari video viral tersebut ternyata terdapat seorang hijabers cantik lainnya yang merasa tersinggung dan membalas video tersebut.

Dalam video tersebut, ia mengenakan jilbab yang sedang ramai diperbincangkan dalam video.

Ia mengatakan bahwa ia merasa tidak masalah jika kain dari jilbab tersebut menjadi bahan untuk gorden di Korea.

Hijabers cantik tersebut menegaskan bahwa yang terpenting adalah fungsi dari kain tersebut dapat menutupi aurat sebagaimana fungsinya jilbab itu sendiri.

Lucunya, wanita tersebut justru berbicara panjang lebar mengenai harga dari jilbab tersebut saat pertama kali booming hingga sekarang.

Ia menyebutkan bahwa saat pertama kali booming, harga jilbab kekinian tersebut berkisar 120 ribu rupiah.

Namun setelah banyak pedagang yang memasarkannya, harganya langsung anjlok menjadi 30 ribu rupiah saja.

Unggahan video tersebut mendadak viral setelah diposting oleh Cicci Merah dalam akun Facebooknya.

"Ini balasan untuk yang membully jilbab rubiah," tulisnya..

(Tribun Jogja/Hanin Fitria)