Korban Gempa Aceh Minta Dirawat di Selasar Bangsal Rumah Sakit Pidie Jaya
Setelah tiba di Banda Aceh, tim berkoordinasi dengan relawan dari Unsyiah, yang merupakan alumni UII, di masjid Kampus Unisyah.
Penulis: Kurniatul Hidayah | Editor: Muhammad Fatoni
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tim pertama yang merupakan relawan tim medis Universitas Islam Indonesia (UII) untuk gempa di Pidie Jaya Aceh, telah mendarat di Banda Aceh pada Kamis (8/12/2016), pukul 13.30 WIB.
Tim bantuan medis kali ini dipimpin oleh dr Muhammad Yusuf Hisyam SpAn dengan anggota tim dr Taufiq Nugroho SpB, dr Abd Basith dan Choiri Soleh.
Yusuf mengatakan, setelah tiba di Banda Aceh, tim berkoordinasi dengan relawan dari Unsyiah, yang merupakan alumni UII, di masjid Kampus Unisyah.
"Kemudian pukul 15.00 WIB, tim berangkat ke kantor IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Provinsi DI Aceh untuk melakukan koordinasi dan pemetaan tim medis Gempa. Ini diketuai oleh koordinator Tim Medis dr Syafrizal Rahman SpOT yang merupakan Ketua IDI DI Aceh," tuturnya ketika dihubungi Tribun Jogja, Jumat (9/12/2016).
Tim, imbuhnya, diinstruksikan untuk memberikan bantuan di Pidie Jaya. Diterima langsunboleh Kepala Dinas Kesehatan Pidie Jaya, pihaknya mendapat informasi bahwa 75 persen bangunan Rumah Sakit Pidie Jaya rusak karena gempa.
"Ruangan Instalasi Bedah Sentral masih bisa difungsikan. Total pasien rawat inap ada 40 orang, sementara korban gempa lebih banyak dirujuk ke Rumah Sakit Sigli. Tapi karena sebagian besar pasien masih trauma di ruangan, maka pasien tidak mau menempati ruang bangsal dan memilih untuk dirawat di selasar bangsal," ungkapnya.
Kemudian pada hari ini, Jumat (9/12/2016), dijelaskan Yusuf, relawan tim medis Universitas Islam Indonesia (UII) melalui tim bedah dr Taufik Nugroho SpB sudah memberikan pelayanan poliklinik bedah, perawatan di bangsal, dan pelayanan kamar operasi.
Sementara itu, tim tambahan yang terdiri dari 6 orang dokter alumni UII, direncanakan berangkat hari ini, Jumat (9/12/2016).
"Berangkat dari DIY pukul 07.00 WIB dan akan tiba di lokasi sekitar pukul 18.00 WIB. Selanjutnya tim ini akan segera memberikan pelayanan kesehatan di posko-posko bencana di Pidie Jaya," pungkasnya.(*)
