Pria Ini Kehabisan Bekal saat Merantau, Namun Apa yang Ia Lakukan Bikin Geram karena Curi Kotak Amal

Pelaku menguras uang yang ada di dalam empat kotak amal tersebut. Selanjutnya ia mencoba untuk melarikan diri.

Penulis: akb | Editor: Ikrob Didik Irawan
Tribun Jogja/Jihad Akbar
Kanit Reskrim Polsek Mlati menunjukkan barang bukti kotak amal berserta uang yang dicuri pelaku. 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Yunianto (31), warga Purwokerto Timur Banyumas Jawa Tengah (Jateng), nekat melakukan aksi pencurian kotak amal.

Empat kotak amal dicuri dari rumah makan yang terletak di Ringroad Utara, Jombor, Mlati, Sleman.

"Dari pengakuan, pelaku ini kehabisan uang. Dia di Yogya ini merantau mau cari kerja," ungkap Kanit Reskrim Polsek Mlati AKP Haryanta, Selasa (20/9).

Kejadian bermula saat tersangka mendatangi rumah makan dini hari. Ia masuk ke dalam area rumah makan melalui pintu belakang.

Pelaku kemudian masuk ke gudang rumah makan itu. Tersangka yang memang sudah memiliki niat mencuri lantas mencari barang buruan.

Pelaku kemudian menemukan empat kotak amal yang disediakan untuk konsumen rumah makan itu.

"Pelaku kemudian mengambilnya (kotak) dan merusak gembok memakai tang," tambah Panit Reskrim Ipda Bowo Susilo.

Pelaku menguras uang yang ada di dalam empat kotak amal tersebut. Selanjutnya ia mencoba untuk melarikan diri.

Tanpa disadari tersangka, tiga karyawan rumah makan yang tidur di rumah memergoki aksi pencurian itu. Namun mereka tidak langsung melakukan penangkapan.

"Suara kunci gembok kotak amal jatuh yang membuat ketiga karyawan tahu jika ada pencuri," tambah Bowo.

Ketiga karyawan itu melakukan penghadangan di pintu keluar rumah makan. Setelah berhasil diamankan pelaku lantas diserahkan ke Polsek Mlati.

Kepada polisi, pelaku mengaku jika terpaksa mencuri karena membutuhkan uang. Uang tersebut rencananya akan digunakan untuk pulang ke Purwokerto.

Sebab pelaku mengatakan jika awalnya datang ke Yogyakarta untuk mencari kerja. Saat itu pelaku membawa uang dua juta rupiah sebagai bekal.

"Belum dapat kerjaan tapi ternyata uang sakunya sudah habis," ujarnya. (tribunjogja.com)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved