REALTIME NEWS: Ratusan Relawan Kabupaten Sleman Berlomba Mendirikan Tenda Pengungsian
Kompetisi yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman kali ini berlangsung selama dua hari berturut-turut.
Penulis: Santo Ari | Editor: oda
Laporan Reporter Tribun Jogja, Santo Ari
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Ratusan relawan se-Kabupaten Sleman ikuti lomba pendirian tenda pengungsi yang dilaksanakan di lapangan Denggung, Sleman, Sabtu (3/9/2016).
Kompetisi yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman kali ini berlangsung selama dua hari berturut-turut dan diikuti 23 komunitas dari 49 komunitas relawan yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Sleman.
Wakil Bupati Sleman, Sri Muslimatun, yang membuka lomba pagi ini mengatakan setiap komunitas harus terus berlatih agar tidak lupa bagaimana mendirikan tenda.
Dan karena dilombakan maka para personel akan berusaha sekuat tenaga untuk lebih cepat dan terampil. "Mudah-mudahan bisa menjadi budaya mereka untuk dapat selalu sigap," tuturnya Sri Muslimatun.
Sementara itu Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Kunto Riyadi, menambahkan alasannya diadakan lomba mendirikan tenda lantaran tenda adalah infrastruktur atau sarana yg penting saat terjadi bencana.
"Tenda itu tempat berkumpul sebelum ada makan dan bantuan lainnya. Tenda bisa digunakan untuk berteduh, berlindungan dari hujan dan sinar matahari," terangnya.
Dalam lomba ini, satu komunitas relawan akan diwakilkan 10 personel dan 2 cadangan. Kunto menekankan, selain kecepatan yang dinilai saat penjurian adalah kekompakan, kerapian dan ketepatan pemasangan tenda.
"Mendirikan tenda pengungsi ini butuh ketrampilan sendiri, sebab kalau ada kesalahan satu saja tidak bisa berdiri dengan baik," tukasnya. (*)
