Siswa SMAN 1 Sleman Sulap Cangkang Terlur Jadi Produk Pengusir Serangga
Produk ini diklaim efektif mematikan kecoa, semut, lalat, hingga ulat namun tetap aman bagi manusia serta tak merusak tanaman.
Penulis: Singgih Wahyu Nugraha | Editor: Ikrob Didik Irawan
lihat foto
Laporan Reporter Tribun Jogja, Singgih Wahyu Nugraha
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Cangkang telur bagi sebagian besar masyarakat mungkin hanya dipandang sebagai limbah yang selayaknya dibuang ke tempat sampah.
Namun, di tangan para siswa SMA Negeri 1 Sleman, limbah itu justru diolah menjadi produk jitu pengusir serangga.
Produk itu bernama Natural Anti Insect Spray (NAIS). Yakni, obat ramah lingkungan pengusir serangga yang dikemas dalam bentuk botol semprot (spray).
Kreasi para siswa ini juga berhasil keluar sebagai juara kedua dalam kompetisi tingkat nasional, Indonesian Student Company Competition (ISCC) yang berlangsung 19-20 Agustus lalu di Jakarta.
NAIS diklaim efektif mematikan kecoa, semut, lalat, hingga ulat namun tetap aman bagi manusia serta tak merusak tanaman.
Hal itu diperkuat hasil uji laboratorium yang dilakukan di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta yang juga mengesahkan efektivitas produk mereka dalam mengatasi serangan serangga.
"Cukup 3 kali semprot, serangga akan mati dan tanaman tidak rusak. Bahkan, produk ini bisa menyuburkan tanah," jelas Rike Heranisa Sholicha, Vice President Production Chrom SC, tim siswa SMAN 1 Sleman yang memproduksi NAIS saat ditemui di sekolahnya, Rabu (24/8/2016).
Kunci
Kunci utamanya terletak pada kandungan protein dan kalsium karbonat dalam cangkang telur.
Jika dipanaskan, kedua zat tersebut akan teroksidasi berlanjut dan berubah menjadi racun yang mengiritasi serangga.
Namun sekaligus, zat-zat itu akan terserap tanah yang memang membutuhkan kandungan protein dan kalsium untuk menjadi gembur.
Rike menjelaskan, ide awal pembuatannya NAIS berangkat dari keprihatinan siswa terhadap kondisi tanaman di lingkungan sekolah yang diserang ulat kecil.
Mereka lalu berinisiatif mencari cara mengusir hewan tersebut tanpa merusak tanaman. Kondisi serupa sebetulnya juga banyak dialami masyarakat luas.
Dari situ, mereka lantas melakukan riset cara penanganannya dan menemukan khasiat ampuh dari cangkang telur.
Setelah melalui proses diskusi bersama tim, mereka kemudian bereksperimen melakukan penelitian secara berkelanjutan.
