Persiba Bantul

Keinginan PSIM Gunakan SSA Temui Titik Terang

Keinginan PSIM untuk menjadikan Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul pun sempat mendapat penolakan dari Persiba Bantul beserta wadah suporternya

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Ikrob Didik Irawan
tribunjogja/azkaramadhan
Ilustrasi 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Tidak bisa digunakannya Stadion Mandala Krida, Yogyakarta selama proses renovasi, membuat PSIM Yogyakarta sempat mengalami kesimpang siuran masalah home base untuk mengarungi Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016.

Keinginan PSIM untuk menjadikan Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul pun sempat mendapat penolakan dari Persiba Bantul beserta wadah suporternya, Paserbumi.

Hal tersebut membuat Agung Damar, selaku manajer PSIM, mengaku resah mengingat klub kebanggaan masyarakat Yogykarta itu sudah harus melakoni laga perdana ISC B di kandang, pada 1 Mei nanti menghadapi Persibat Batang.

Beruntung, pada akhirnya Persiba memilih untuk melunak dan rela berbagi kandang dengan saudara tuanya tersebut.

"Alhamdulilah, akhirnya persetujuan dari Persiba supaya PSIM bisa berkandang di SSA sudah keluar kemarin, hari ini akan langsung kami layangkan surat pemberitahuan kepada pengelola stadion terkait hal tersebut," ujar Agung Damar.

Surat persetujuan itu memang menjadi syarat mutlak dari Bupati Bantul untuk mengizinkan PSIM berlaga di SSA.

Bahkan, Kepala Kantor Pora Kabupaten Bantul, Supriyanto Widodo, selaku Pengelola SSA, mengaku tidak akan gegabah mengeluarkan izin sebelum PSIM menyertakan kesepakatan penggunaan stadion dengan kubu Persiba. (tribunjogja.com)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved