Daya Beli Masyarakat Belum Membaik, Pengusaha IT Tetap Rajin Gelar Pameran

Para pengusaha komputer di Yogyakarta mengaku tetap bersemangat untuk menggelar pameran

tribunjogja/septriandrimandariana
Pameran komputer Apkom Year End Sale (YES) 2015. Acara ini diselenggarakan pada 12 hingga 16 Desember 2015 nanti di Jogja Expo Center 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Singgih Wahyu Nugraha

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Daya beli masyarakat terhadap produk IT (information technology) pada tahun ini diprediksi belum banyak membaik.

Meski begitu, para pengusaha komputer di Yogyakarta mengaku tetap bersemangat untuk menggelar pameran sebagai cara meningkatkan omzet pendapatan.

Ketua Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) DIY, Dicky Purnawibawa mengatakan, secara nasional, ada penurunan pasar untuk produk personal computer (PC) hingga 35 persen pada kurun waktu 2014-2015.

Ini antara lain dipengaruhi oleh adanya gejolak kurs Dolar terhadap Rupiah, kebijakan wajib transaksi dalam Rupiah, serta lainnya.

Pengaruh utamanya tentu pada daya beli masyarakat yang menurun. Meski sebenarnya pasar penjualan produk gadget mengalami kenaikan 59 persen, kondisi penurunan itu sangat dirasakan pelaku usaha bidang IT.

"Kami juga mendapat informasi bahwa di tahun ini daya beli masyarakat belum akan banyak membaik. Maka itu, kami tetap semangat menggelar pameran supaya pengusaha tidak putus asa dan sektor bisnis IT ini tetap berkembang," kata Dicky, Kamis (4/2/2016).

Apkomindo DIY memang terbilang rajin menggelar pameran. Dalam satu tahun, setidaknya ada empat event pameran IT yang digelar Apkomindo sendiri serta dua event lain digelar bersama promotor Dyandra Promosindo.

Dalam waktu dekat, Apkomindo juga akan menggelar pameran Apkom New Year Sale (ANYE) 2016, 6-10 Februari 2016 di Jogja Expo Center.

Dicky mengatakan, digelarnya pameran-pameran itu mampu menjaga pendapatan dari para pengusaha ketika musim sepi atau saat daya beli menurun.

Paling tidak, dari sekali pameran, omzet pengusaha bisa lebih tinggi hingga tiga kali lipat dibanding hari biasa. Ini tentu saja sudah sangat membantu pengusaha dalam memertahankan pemasukan.

"Januari kemarin marketnya mungkin masih bagus sebagai efek lanjutan tingkat belanja masyarakat yang meninggi saat musim akhir tahun. Nah, Februari ini jadi tantangan kami terkait penjualan. Omzet Rp5 miliar-10 miliar saja sudah bagus," kata dia.

Sementara itu, pada pameran ANYE 2016, Apkomindo akan memanjakan pengunjung dengan produk-produk terbaru yang dipamerkan ratusan exhibitor peserta.

Pameran dengan tagLine 'Lebih Fresh di Awal Tahun...Saatnya Ganti Baru' ini menghadirkan program Trade In (tukar tambah) untuk produk notebook, PC, monitor LCD, serta gadget dan smartphone.

Lalu juga ada Hot Sale produk-produk up to date, Game Experience Zone dengan Racing Game Seat hingga voucher belanja.

"Semua teknologi terkini yang dipamerkan akan bisa secara GRATIS di coba oleh pengunjung ANYE 2016, dengan syarat membeli tiket masuk. Juga ada cashback senilai total hingga puluhan juta rupiah," kata Joharman Marbun, Bagian Promosi Apkomindo.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved