MUI Tak Mau FPI Dibubarkan

Majelis Ulama Indonesia (MUI) tak setuju Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan

WARTA KOTA/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Sejumlah ormas dari Front Pembela Islam (FPI) dan Forum Betawi Bersatu (FBB) melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Jalan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (24/9/2014). Mereka melolak Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadi Gubernur DKI Jakarta 

TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Majelis Ulama Indonesia (MUI) tak setuju Front Pembela Islam (FPI) dibubarkan. Wakil Ketua Umum MUI, KH Maruf Amin mengaku pihaknya lebih setuju FPI dilakukan pembinaan.

"Lebih baik dibina. Pembubaran ormas itu ada aturannya, dan pembubaran itu belum efektif, nanti justru bisa muncul lagi dengan nama lain," ujarnya dimintai pendapat oleh wartawan di kantor MUI, Jakarta Pusat, Kamis (13/11/2014).

Disinggung soal tuntutan FPI agar Plt Gubernur DKI, Basuki Tjahja Purnama (Ahok) mundur dari jabatannya lantaran faktor agama, Maaruf mengimbau agar FPI harus bisa bersikap santun. Pesan yang sama juga disampaikannya untuk Ahok.

"FPI itu kalau mau sampaikan tuntutan harus santun. Ahok juga menanggapinya harus santun. Duduk bersama selesaikan masalah. Apapun menyampaikan persoalan tidak dilarang di negeri ini, tapi harus santun," kata Maruf. (*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved