Aktivitas Vulkanik Merapi

Sinyal Seismik Melengking, BPPTKG Pastikan Bukan dari Merapi

Sinyal seismik yang biasa dimonitor umum via frekuensi radio komunikasi untuk pemantauan aktivitas Merapi, Sabtu (10/5/2014)

Penulis: Setya Krisna Sumargo | Editor: tea
zoom-inlihat foto Sinyal Seismik Melengking, BPPTKG Pastikan Bukan dari Merapi
Istimewa
Seismograf alat pengukur gempa bumi.

Laporan Reporter Tribun Jogja, Setya Krisna Sumargo

TRIBUNJOGJA.COM, JOGJA - Sinyal seismik yang biasa dimonitor umum via frekuensi radio komunikasi untuk pemantauan aktivitas Merapi, Sabtu (10/5/2014) terdengar sempat melengking beberapa saat sekitar pukul 09.42.

Petugas Pengamatan Gunung Merapi di sejumlah pos memeriksa peralatan pemantauan, tidak teramati dan terasakan guncangan itu akibat aktivitas Merapi. Diduga kuat sinyal seismik melengking akibat efek gempa tektonik pada waktu yang berdekatan dengan naiknya suara sinyal seismik itu.

Dari data USGS yang termonitor via Earthquake Alert di aplikasi iPhone, gempa terdekat terjadi pukul 09.42 berlokasi di perairan Pulau Sumbawa, NTB. Gempa tektonik berkekuatan 5,3 skala Richter hiposentrum di kedalaman 234 km.

Petugas BPPTKG Yogyakarta juga memantau aktivitas sesaat ini, guna memastikan getaran bukan dampak aktivitas Merapi. Petugas Pos Selo, Amat, via radio pada pukul 09.50 melaporlan puncak Merapi masih terlihat jelas, asap solfatara tipis bertekanan lemah mengarah ke barat.(Tribunjogja.com)

Tags
Merapi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved