Jalur Kereta Api Kedundang Hingga Yogyakarta International Airport Ada yang Melayang

Penetapan lokasi untuk jalur kereta api Kedundang hingga Bandara Internasional Yogyakarta atau Yogyakarta International Airport tinggal menunggu proses administrasi.
Penyuluhan dan sosialisasi di lapangan pun sudah dilaksanakan.

"Kedundang sudah proses, uang sudah ada penyuluhan di lapangan sudah. Nanti tinggal administrasi tanda tangan saja, " ujar Sekda DIY, Gatot Saptadi, Minggu (5/5/2019).

Dia menjelaskan, untuk jalur ini disepakati ada yang melayang dan atgrade.

Namun, idealnya pada saat masuk bandara lantai dua.

"Idealnya gitu kalau jalan. Kalau soal berapa bidang yang dibebaskan, saya kurang tahu, " ujarnya.

Adapun untuk jalan pisah dengan kereta reguler, Gatot pun enggan berkomentar. Hal tersebut menjadi kewenangan dari PT KAI untuk menjawab.

Adapun, untuk kereta khusus bandara, kata dia, dimungkinkan ada. Kereta tersebut jalurnya bisa jadi mirip dengan kereta prameks yang selama ini beroperasi.

• Kisah Polwan Nyamar di Warung Kopi Esek-esek, Pakai Wig Kenakan Baju Minim Aduhai

• Sri Sultan HB X dan Menhub 46 Menit ke Bandara YIA Naik Kereta Api

"Prameks plus kereta eksekutif, kereta bandara. Untuk kereta khusus bandara itu silakan ditanyakan teman-teman KAI, " urainya.

Dia menjelaskan, penumpang nantinya bisa turun di Wates ataupun di Kedundang. Selain itu, untuk sementara penumpang juga bisa turun di stasiun Wojo.

Adapun sejauh ini karena penerbangan masih terbatas, maka kereta api menyesuaikan jadwal penerbangan.

"Ada empat atau lima penerbangan Kereta api menyesuaikan. Kami lihat jadwal penerbangannya, Citilink tiap hari jam keliatan. Batik gak tiap hari sementara domestik dulu bukan internasional," ujarnya.

Humas PT KAI Daop VI, Eko Budiyanto mengatakan, pihaknya tidak bisa berkomentar banyak mengenai penlok jalur kereta api dan penambahan kereta api menuju bandara internasional Yogyakarta.

"Kami belum tahu soal penyiapan kereta api ini karena flightnya juga belum diketahui. Saya belum tahu, " urainya.

Kalangan legislatif menilai perlunya percepatan untuk penyediaan infrastruktur pendukung bandara YIA.

Hal ini lantaran perjalanan menuju bandara dari Yogyakarta memerlukan waktu yang lumayan lama.

"Harus benar-benar disiapkan sarana dan infrastrukturnya, " jelas Ketua DPRD DIY, Yoeke Indra Agung Laksana, Minggu (5/5/2019).