Bisnis

Yoyok Suharto Gencar Kenalkan Bisnis Aset Digital Inacoin di Yogyakarta

Boomingnya aset digital Bitcoin menandai perubahan bisnis finansial era milenial ini. Pun Inacoin, crypto aset karya anak bangsa tak mau tertinggal.

Penulis: Agus Wahyu | Editor: Agus Wahyu
DOK. INTERNATIONAL INACOIN CLUB YOGYAKARTA
Stakeholder Inacoin Yogyakarta, Yoyok Suharto SE MM, memaparkan peluang bisnis aset digital Inacoin di Grand Dafam Hotel Yogyakarta, Rabu (1/5/2019). 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Agus Wahyu

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Memasuki era teknologi milenial, perkembangan Crypto Digital Asset dan Crypto Currency tak bisa dibendung. Suka tak suka, saat ini, teknologi digital menandai terjadinya perubahaan zaman pola hidup manusia di seluruh dunia.

Generasi milenial selalu memanfaatkan teknologi digital untuk kehidupan sehari-hari, bisnis, investasi, maupun pemenuhan kebutuhan lainnya. Di dunia ini tak ada waktu yang dapat menghentikan sejarah.

“Saya yakin masyarakat Indonesia, saat ini, sudah cepat merespon perkembangan teknologi ini. Buktinya, munculnya Bitcoin dalam perkembangan teknologi bisnis crypto asset digital banyak masyarakat kita melek teknologi terkini tersebut,” kata Yoyok Suharto SE MM, Stakeholder Inacoin Yogyakarta, saat acara Inacoin Peluang Bisnis Milenial Aset Digital di Grand Dafam Rohan Hotel Yogyakarta, Rabu (1/5/2019).

Pria yang akrab disapa Gus Salam ini mengakui, dirinya bersama Top Leader Inacoin Yogyakarta, Nurcahyo ST, gencar melakukan sosialisasi bisnis aset digital karya anak bangsa, Inacoin, ini kepada masyarakat umum. Tak hanya di Yogyakarta, dua tokoh pebisnis digital ini melakukan road show di sejumlah daerah Indonesia, sebut saja Jakarta, Garut, Tasikmalaya, Purwokerto, Purworejo, Magelang, dan Temanggung.

“Sebagai bagian platform digital penukaran aset digital, Inacoin akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Ini bisnis yang menjanjikan pada milenial era ini untuk mengangkat dan mengembangkan ekonomi kerakyatan Indonesia. Melalui Inacoin ini pula kami ingin mengajak masyarakat menjadi orang kaya dan mulia, ghaniyun karim,” ujarnya.

Gus Salam beralasan, Inacoin yang diciptakan H Iwan Kurniawan, selaku Kreator Inacoin Indonesia, memiliki misi mengembangkan ekonomi kreatif bangsa, khususnya sektor UMKM. Hal ini agar tercipta pengusaha-pengusaha baru di segala bidang dengan memanfaatkan teknologi terkini melalui Crypto Digital Asset dan teknologi Blockchain.

“Teknologi finansial semacam Bitcoin dan Inacoin ini menjadi bagian penting dalam perkembangan perekonomian saat ini. Hanya saja, di Indonesia teknologi aset digital belum dikenal luas. Sebab, kurangnya sosialisasi di tengah masyarakat,” lanjut Gus Salam.

Disinggung soal peluang bagi generasi saat ini, pria yang juga Master of Spiritual ini menyebut, generasi milenial telah melek terhadap teknologi digital. Karena itu, generasi ini sudah mulai tertarik berinvestasi pada bidang digital.

“Bisnis ini sangat menguntungkan. Bagi generasi saat ini, sudah menangkap peluang besar bisnis digital ini. Mereka tahu harga koin terus meroket, hari ini saja sudah mencapai Rp558 ribu per koinnya. Saat diluncurkan pada Juli tahun lalu, harga satu koin dilepas seharga Rp15 ribu,” ungkapnya.

Acara Inacoin Peluang Bisnis Milenial Aset Digital yang digelar International Inacoin Club Yogyakarta ini diikuti tak kurang 700 orang. “Sambutan ini sangat luar biasa. Ternyata, masyarakat antusias mengikuti acara ini dengan membuka diri menerima informasi bisnis teknologi digital ini,” kata Top Leader Inacoin Yogyakarta, Nurcahyo ST, menambahkan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved