PSS Sleman Adem Ayem di Bursa Transfer Pemain, Seto Nurdiantoro Beri Tanggapan
Seto Nurdiantoro, buka suara soal timnya yang terkesan adem ayem di bursa transfer menghadapi kompetisi Liga 1 2019.
TRIBUNJOGJA.COM - Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, buka suara soal timnya yang terkesan adem ayem di bursa transfer menghadapi kompetisi Liga 1 2019.
Sebagaimana diketahui, tim berjuluk Super Elang Jawa tersebut hingga Rabu (16/1/2019), baru mencapai kesepakatan dengan 8 pemain musim lalu.
Sedangkan satu pemain baru yang didatangkan ialah eks penyerang Kalteng Putra, Kushedya Hari Yudho.
Selain itu, jajaran tim pelatih kini tengah memantau tiga pemain eks PS Mojokerto yang menjalani trial yaitu Ricky Kambuaya, Derry Rachman, dan Haris Tuharea.
Satu nama lain yang santer disebut akan segera bergabung ialah winger asal Persipura Jayapura, Friska Womsiwor.
Selain nama Friska, Laskar Sembada tak kunjung mendatangkan pemain berlevel Liga 1 maupun legiun asing meski Seto beberapa waktu lalu menyebut ada dua pemain eks Liga 1 di posisi gelandang bertahan dan penyerang yang akan segera bergabung.
"Saya rasa pemain (yang direkrut) saat ini punya potensi untuk bersaing. Mereka adalah yang terbaik di Liga 2 lalu. Kalau lihat targetnya (minimal bertahan di Liga 1), saya rasa bisa terwujud," kata Seto Nurdiantoro menjawab tudingan timnya yang terkesan adem ayem di bursa transfer.
Eks pelatih PSIM Yogyakarta tersebut berdalih, tim PSS yang notabene sebagai tim promosi saat ini dalam masa transisi dari Liga 2 ke Liga 1.
Bukan hanya mengenai perburuan pemain di bursa transfer, namun juga anggaran belanja pemain yang diakui Seto berbeda dibanding musim lalu.
"Kita kan lagi transisi sehingga masih proses adaptasi. Sementara Liga 1 kan butuh dana besar. Memang di Liga 2 lalu PSS mungkin terlihat banyak uang," pungkasnya. (*)