Polisi Spanyol Bongkar Komplotan Mafia Pengatur Hasil Pertandingan Tenis Internasional
Kepolisian Spanyol berhasil membongkar komplotan pengatur hasil pertandingan tenis profesional yang antara lain melibatkan seorang petenis US Open
TRIBUNJOGJA.COM - Kepolisian Spanyol berhasil membongkar komplotan pengatur hasil pertandingan tenis profesional yang antara lain melibatkan seorang petenis yang pernah bermain di tingkat US Open.
Dalam pernyataan tertulis, Kamis (10/01.2018), kesatuan sipil polisi menyebut komplotann ini melakukan praktik penyuapan kepada para petenis untuk mengatur hasil pertandingan bahkan untuk turnamen tingkat ITF Futures dan Challenger.
Kepolisian menambahkan digulungnya komplotan ini berdasar lapioran yang mereka terima dari Unit Integritas Tennis yang bernaung di bawah Federasi Tenis Internasional (ITF).
Namun kepolisian tidak menyebut identitas petenis yang ditengarai terlibat dalam pengaturan hasil pertandingan dan pernah bermain untuk tingkat US Open.
Baca: Setelah Vanessa Angel, Tak Lama Lagi Polisi Panggil Lima Artis Berinisial AC, TP, BS, ML dan RF
Baca: Penampakan Sapi Kaki Dua di Gunungkidul Sekilas Mirip Kangguru
Baca: Inilah Sosok Ibu dan Anak yang Bergulat dan Dililit Ular Piton di Gunungkidul
Polisi juga menyebut komplotan ini terdiri dari orang-orang Armenia dan polisi telah menangkap beberapa dari mereka.
"Mereka menonton pertandingan untuk memastikan kiprah pemain yang telah sepakat untuk mengatur hasil pertandingan dengan mereka," ungkap polisi.
Selain itu, komplotam ini juga meminta anggota lainnya untuk memasang taruhan untuk perjudian tingkat nasional dan internasional,"
Komplotan ini telah beraksi sejak Februari 2017 dan telah mengeruk jutaan euro. (Tjahjo Sasongko)
.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul " Polisi Spanyol Bongkar Mafia Pengatur Hasil Pertandingan"