Bantul

BREAKING NEWS : Diterjang Ombak Tinggi, Perahu Jukung di Pantai Samas Terbalik,1 Nelayan Hilang

BREAKING NEWS : Diterjang Ombak Tinggi, Perahu Jukung di Pantai Samas Terbalik,1 Nelayan Hilang

Penulis: Amalia Nurul F | Editor: Hari Susmayanti
Dok Basarnas Yogyakarta
Tim Rescue Basarnas DIY bersiap melakukan pencarian korban laka laut di Pantai Samas, Minggu (6/1/2019) sore. 

TRIBUNJOGJA.COM - Sebuah perahu jukung terbalik setelah dihantam obak besar di Pantai Samas, Minggu (6/1/2019) sore sekitar pukuk 14.00 WIB.

Seorang nelayan berhasil diselematkan dan satu orang lainnya masih hilang.

Nelayan yang masih hilang diketahui bernama Gareng (37), warga Bugel Kulonprogo.

Insiden ini bermula saat kedua nelayan Pantai Samas, yakni Yuli Faska (25) warga Srigading, Sanden Bantul bersama Gareng hendak menepi setelah mencari ikan di tengah laut.

Nahas, perahu jukung yang ditumpangi oleh kedua nelayan tersebut tiba-tiba terbalik setelah dihantam ombak tinggi.

Baca: Empat Wisatawan asal Karanganyar Terseret Ombak Pantai Parangtritis, 3 Selamat dan 1 Korban Hilang

Baca: Percepat Pengadaan Barang dan Jasa, Pemkab Sleman Tandatangani Kontrak Kerja Senilai Rp 12 Miliar

Warga dan Tim SAR yang melihat kejadian tersebut langsung berusaha memberikan pertolongan kepada kedua nelayan.

Beruntung, Yuli akhirnya bisa diselamatkan oleh warga dan Tim SAR.

Namun nahas, Gareng yang terjatuh ke air hilang ditelan ombak besar.

Tim SAR dan warga yang berusaha mencari korban tidak berhasil menemukannya.

Baca: Sepanjang 2018, Kantor Imgirasi Kelas I Yogyakarta Deportasi 16 WNA

Baca: Pembangunan Bandara NYIA Bikin Penasaran Wisatawan Pantai Glagah

Hingga saat ini korban belum ditemukan.

 "Bayu, anggota Dit Polair Polda DIY melaporkan bahwa telah terjadi kondisi membahayakan jiwa manusia. Dua nelayan dihantam ombak di Pantai Samas pada pukul 14.00," terang Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto.

"Enam rescuer dari Kantor Basarnas Yogyakarta pada pukul 16.10 diberangkatkan ke LKM untuk melaksanakan operasi SAR. Unsur yang terlibat dari POS TNI AL SAMAS, Dit Polair Polda DIY, SAR Linmas wilayah 4 dan potensi SAR lainnya," kata Pipit. (tribunjogja)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved