Kasus Pengaturan Skor
Punya Bukti Kasus Pengaturan Skor di Indonesia, Pelatih PSM Makassar Enggan Ungkap Dalangnya
Punya Bukti Kasus Pengaturan Skor di Indonesia, Pelatih PSM Makassar Enggan Ungkap Dalangnya
TRIBUNJOGJA.COM - Kasus pengaturan skor di persepabolaan Indonesia tengah menjadi perbincangan hangat di Tanah Air.
Banyak kalangan yang membicarakan kasus match fixing ini.
Salah satunya pelatih PSM Makassar, Robert Rene Albert.
Pelatih asal Belanda tersebut mengaku memiliki bukti terjadi pengaturan skor di persepabolaan Tanah Air.
Hanya saja, dia tidak mau memberitahukan kapan dan siapa saja yang menjadi dalang pengaturan skor di persepakbolaan Tanah Air.
Baca: Final Liga 2, Bupati Sleman hingga Camat Akan Dukung Langsung PSS di Bogor
Memang saat ini kasus match fixing kembali sedang hangat di Indonesia.
Itu setelah Manajer Madura FC, Yanuar, mengaku mendapatkan tawaran pengaturan skor oleh Anggota Komite Eksekutif PSSI, Hidayat, sebelum Liga 2 2018 dimulai.
Hidayat pun akhirnya memutuskan untuk mundur dari Komite Exco PSSI.
Meskipun sudah mundur dan mengakui kesalahannya, sampai saat ini Hidayat masih membungkam siapa aktor di belakang pengaturan skor di Indonesia.
Baca: Jadwal Final Liga 2 PSS Sleman Versus Semen Padang, Pembuktian di Tengah Isu Pengaturan Skor
"Kalau saya seorang wartawan, ini akan menjadi pemberitaan yang sangat bagus dan harus terus dikorek informasinya," kata Rene Albert.
"Saya yakin koran yang akan dijual nanti pasti laku keras karena semua orang membacanya. Kalau kamu mau ada bukti atau tidak, saya punya, tetapi saya tidak bisa kasih tahu ke kamu," ucap pelatih asal Belanda tersebut.
Melatih klub di persepakbolaan Indonesia memang bukan hal yang baru bagi Rene Albert.
Sebelum bersama PSM, pelatih berusia 64 tahun itu sempat menangani Arema Indonesia musim 2009-2010.
Ia juga pernah melatih beberapa klub di Asia Tenggara seperti Kedah FA, Sarawak FA, Home United, Tanjong Pagar, dan timnas U-19 Malaysia.
Baca: BREAKING NEWS: Laga Final Liga 2 PSS Sleman vs Semen Padang Tidak Live TV. Ini Link Live Streaming
Menurut Rene Albert, di Singapura dan Malaysia juga ada kasus pengaturan skor.
"Saya pernah mengalami ini di Malaysia dan Singapura, namun ini berbeda karena di Indonesia orang yang terlibat pengaturan skor masih terlihat," kata Rene Albert.
"Jadi, lakukan pekerjaan kalian wartawan dan mulai lah menginvestigasikan ini," tutup mantan pelatih timnas U-19 Korea Selatan tersebut. (*)