Ambisi PS Tira Lanjutkan Tren Positif

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - PS Tira bakal menjalani lawatan ke markas Barito Putera pada pekan ke-28 Liga 1 2018, di Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Senin (5/11/2018) mendatang.

Tren positif yang tengah menaungi The Young Warriors pun diharapkan bisa terus berlanjut.

Kemenangan dengan skor telak 4-1 yang dibukukan PS Tira kala menjamu Persela Lamongan, di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (28/10/2018) silam, praktis meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri Abduh Lestaluhu cs sebelum bertolak ke Banjarmasin.

Terlebih, dalam lima laga away terakhir yang dilakoni, PS Tira berhasil membawa pulang 5 poin, hasil dari satu kemenangan, dua kali seri, serta satu kekalahan.

Bahkan, menariknya, deretan poin tersebut, dicuri dari klub yang secara peringkat berada di atasnya.

Baca: Nil Maizar Berharap PS Tira Bisa Lanjutkan Tren Positif Kala Bertandang ke Markas Barito Putera

Mulai dari Persebaya Surabaya, yang ditaklukan di depan pendukungnya sendiri, di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.

Kemudian, torehan satu poin di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, setelah menahan imbang Bali United dengan skor kaca mata.

Pelatih PS Tira, Nil Maizar, mengatakan bahwa torehan tiga poin yang didapat pekan lalu, plus hasil di lima laga away terakhir, menjadi modal berharga untuk pertandingan berikutnya.

Apalagi, ia menilai, performa anak asuhnya terus menunjukkan peningkatan.

"Anak-anak bisa menang dengan cara meyakinkan. Tandanya, kepercayaan dan jati diri mereka sudah mulai terlihat. Tinggal diteruskan di laga-laga berikutnya," katanya.

Baca: PS Tira Akhiri Paceklik Kemenangan setelah Tumbangkan Persela Lamongan

Menjaga dan melanjutkan performa apik yang didapat dalam pertandingan terakhir, menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Nil Maizar.

Bagaimana tidak, penyakit inkonsistensi seakan terus menghantui sepak terjang PS Tira musim ini, di laga kandang sekalipun.

Ya, sebelum membekuk Persela, Manahati Lestusan dan kolega sempat takluk dari PSIS Semarang di SSA.

Padahal, dalam pertandingan tersebut, PS Tira tampil begitu dominan, serta mencatatkan sejumlah peluang emas, yang gagal dikonversi menjadi gol.

"Anak-anak sudah main sesuai skema, tapi tidak ada keberuntungan. Saya sampaikan, pemain harus lebih sabar dan fokus untuk cetak gol. Taktik sudah kami siapkan. Kali ini, kemampuan menyerang dan bertahan kami sudah lebih bagus," ucapnya. (TRIBUNJOGJA.COM)