Pendidikan

UKDW Kembangkan Metode 'Blended Learning'

Sebelumnya, UKDW juga telah mengembangkan platform E-Class pada beberapa waktu yang lalu.

Penulis: Noristera Pawestri | Editor: Ari Nugroho
zoom-inlihat foto UKDW Kembangkan Metode 'Blended Learning'
internet
UKDW

Laporan Reporter Tribun Jogja Noristera Pawestri

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Rektor Univerisitas Kristen Duta Wacana (UKDW), Henry Feriadi menuturkan, UKDW telah mengembangkan blended learning, yakni pembelajaran yang bertatap muka sekaligus belajar online.

Henry menyampaikan, metode blanded learning ini sudah dimulai sejak beberapa tahun yang lalu.

"Kita mengadopsi blended learning peoses pembelajaran yang dilakukan di kelas, tapi juga memungkinkan mahasiswa bisa menambahkan proses pembelajaran melalui materi yang sudah disediakan secara online," ucapnya pada Selasa (23/10/2018).

Baca: UKDW Lepas 373 Mahasiswa KKN, Lima Di Antaranya Mahasiswa Asing

Dijelaskan olehnya, materi-materi tersebut berupa handout maupun video dosen yang sedang menjelaskan materi.

Sehingga, mahasiswa akan menentukan sendiri irama kecepatan belajarnya.

"Karena kalau (pembelajaran) di video kan bisa diputar ulang kapanpun mahasiswa membutuhkan. Mahasiswa bisa mempelajari lagi mendengarkan lagi, kalau belum jelas bisa diputer ulang lagi," lanjut dia.

Untuk itu, kampus telah mengembangkan metode blended learning ini supaya proses pembelajaran tidak hanya dilakukan di kelas saja.

"Kalau di kelas kan paling 2-3 jam sudah berhenti, ketika sampai di kos, mahasiawa bisa juga mengulang mata kuliahnya," tuturnya disela-sela acara Media Gathering.

Ia melanjutkan, metode blended learning ini sudah di terapkan di Jurusan Informatika UKDW.

Baca: Mahasiswa UKDW Sapu Bersih Essay Writing Competition

Dengan harapan, nantinya, proses pembelajaran inj dapat diterapkan di seluruh jurusan.

Sebelumnya, UKDW juga telah mengembangkan platform E-Class pada beberapa waktu yang lalu.

Namun ia menuturkan, E-Class ini belum secanggih blended learning.

Hal ini karena platform E-Class hanya menyediakan materi-materi secara online.

Henry menilai, penggunaan platfotm E-Class ini sangat efektif, hampir 95 persen mata kuliah di UKDW telah mengakses E-Class.

"Karena pengumuman tugas lewat E-Class, download materi kuliah lewat E-Class. Sekarang akan kita lengkapi dengan video-video pembelajaran yang bisa diputar ulang," jelasnya.(TRIBUNJOGJA.COM)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved